Mereka yang menyiksa dan menginterogasinya ditangkap di Malaysia.
Setelah operasi gabungan tersebut, intelijen nasional Turki, dengan dukungan tim kontra-terorisme di Istanbul menangkap dua agen Mossad lainnya yang telah menghubungi Omar.
Omar dilaporkan telah ditempatkan di rumah persembunyian di bawah kendali intelijen nasional Turki.
Pada bulan Juli, organisasi intelijen nasional Turki mengungkap jaringan mata-mata yang dioperasikan Tel Aviv dengan 56 anggota, termasuk warga Arab Israel, warga Turki, dan Suriah.
Tujuh agen yang ditangkap dilaporkan ditugaskan bekerja untuk Mossad dengan meretas telepon, melacak pergerakan kendaraan melalui GPS dan meretas jaringan.
Pada bulan Mei, intelijen Turki menangkap beberapa agen Mossad di Istanbul karena memata-matai sasaran Iran untuk Israel.
Keputusan penangkapan tersebut bertepatan dengan hubungan diplomatik Turki dan Israel yang mencapai titik terendah baru di tengah perang Gaza, setelah kedua negara sepakat untuk mengangkat kembali duta besarnya pada tahun lalu.
Sumber: Arab News/Daily Sabah