News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Giliran Petinggi Pasukan Mobilisasi Populer Irak Tewas Kena Bom, Proksi Iran Dibidik AS-Israel?

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DUA LEDAKAN DI TENGAH KERUMUNAN - Suasana kerumuman pada peringatan empat tahun kematian Komandan Garda Revolusi Iran, Jenderal Qasem Soleimani di Kota Kerman, Iran tenggara, Rabu (3/1/2024). Dua ledakan terjadi saat massa berkumpul, mengakibatkan korban tewas berjumlah 103 jiwa sejauh ini.

Pada Selasa (2/1/2024), peristiwa penting saat itu adalah kematian Saleh Al-Arouri Wakil Pemimpin Hamas, di Beirut, Lebanon.

Meski tidak terafiliasi secara langsung ke Iran, Saleh Al-Arouri disebut mendapat hak perlindungan dari Hizbullah, kelompok yang didukung Iran, di Lebanon.

Hamas disebut-sebut juga mendapat pelatihan tempur dan dukungan lainnya dalam pembangunan infrastruktur militer dari Teheran.

Peristiwa kedua, Rabu (3/1/2024), terkait langsung dengan Iran adalah dua ledakan di kerumuman saat peringatan empat tahun kematian komandan Garda Revolusi Iran, Qasem Solaimani.

Israel disebut-sebut sebagai dalang dari ledakan yang menewaskan lebih dari 100 orang ini.

Teranyar, terbunuhnya  Asisten komandan operasi militer PMF Irak, Moshtaq Taleb Al-Saidi.

PMF, koalisi milisi yang secara nominal berada di bawah kendali militer Irak dilaporan juga didukung oleh Iran.

Sejak pecahnya perang Israel-Hamas pada 7 Oktober, sekelompok milisi dukungan Iran yang menamakan dirinya Perlawanan Islam di Irak telah melakukan lebih dari 100 serangan terhadap pangkalan-pangkalan yang menampung pasukan AS di Irak dan Suriah.

Kelompok tersebut mengatakan, serangan tersebut merupakan balasan atas dukungan Washington terhadap Israel dalam perang melawan Hamas yang telah menewaskan lebih dari 20.000 orang di Gaza.

Selain itu serangan tersebut bertujuan untuk mengusir pasukan AS keluar dari Irak.

(oln/almydn/AP/*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini