TRIBUNNEWS.COM - Hamas hari Rabu, 6 Februari 2024 kemarin telah menyampaikan tanggapan balik atas tawaran gencatan senjata dengan Israel di Gaza yang diajukan dua negara mediator, Qatar dan Mesir.
Kepada Qatar dan Mesir, Hamas mengajukan proposal tandingan yang menyerukan gencatan senjata 135 hari yang mencakup banyak hal. Berikut rinciannya
1. Proses pertukaran tahanan tiga langkah
2. Penghentian semua operasi militer oleh pihak yang bertikai
3. Penghentian operasi militer oleh pihak-pihak yang bertikai
4. Penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza
5. Masuknya bantuan kemanusiaan tanpa batas ke jalur tersebut
6. Diakhirinya serangan kekerasan pemukim ke Masjid Al-Aqsa
7. Menghentikan operasi militer timbal balik antara kedua pihak, mencapai ketenangan yang menyeluruh dan berkelanjutan.
8. Pertukaran tahanan antara kedua pihak, mengakhiri pengepungan di Gaza
9. Membangun kembali Gaza
10. Memulangkan penduduk Gaza dan orang-orang yang kehilangan tempat tinggal kembali ke rumah mereka.
11. Menyediakan tempat berlindung dan bantuan bagi para pengungsi dan seluruh penduduk di seluruh wilayah Jalur Gaza.
Demikian bunyi pernyataan Hamas.