News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Ultimatum Gempur Rafah Saat Ramadhan hingga Batasi Akses Warga Palestina ke Masjid Al Aqsa

Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Masjid Al Aqsa

Warga Palestina mencari perlindungan di Rafah ketika Israel menggempur sisa wilayah tersebut sejak 7 Oktober.

Pemboman Israel yang terjadi kemudian telah menewaskan hampir 29.000 korban dan menyebabkan kehancuran massal dan kekurangan bahan-bahan kebutuhan pokok.

Gantz, mantan menteri pertahanan, mengatakan bahwa invasi ke Rafah akan terjadi melalui koordinasi dengan “mitra Amerika dan Mesir kami untuk meminimalkan korban sipil,” menurut surat kabar The Times of Israel.

Pemandangan Kota Rafah yang telah menjadi titik pengungsian terakhir pendudukn Palestina yang melarikan diri dari kekejaman Israel. (SERAMBINEWS.COM/AFP)
“Dunia harus tahu, dan para pemimpin Hamas harus tahu – jika pada bulan Ramadhan para sandera kita tidak ada di rumah, pertempuran akan meluas ke wilayah Rafah,” tambahnya.

Ramadhan, bulan paling suci dalam kalender Islam, diperkirakan dimulai pada 10 Maret.

Hamas diyakini menyandera lebih dari 130 orang Israel setelah serangan lintas batasnya, yang menurut Tel Aviv menewaskan hampir 1.200 orang.

Perang Israel di Gaza telah menyebabkan 85 persen penduduk wilayah tersebut mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional. Keputusan sementara pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini