News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-729, Zelensky Ngemis Bantuan Lagi ke Kongres AS

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara kepada mahasiswa Ukraina selama pertemuan dengan Perdana Menteri Polandia di Kyiv pada 22 Januari 2024. - Berikut ini rangkuman peristiwa yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina hari ke-729 pada Jumat (23/2/2024). Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky kembali memohon kepada Kongres Amerika Serikat (AS) untuk menyetujui bantuan tambahan untuk negaranya.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini rangkuman peristiwa yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina hari ke-729 pada Jumat (23/2/2024).

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky kembali memohon kepada Kongres Amerika Serikat (AS) agar menyetujui bantuan tambahan untuk negaranya.

Anggota parlemen Partai Republik di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menunda mengambil keputusan untuk mengucurkan bantuan baru senilai 60 miliar dolar Amerika.

Berbicara dalam sebuah wawancara yang disiarkan pada Kamis (22/2/2024), Zelensky menyebut kegagalan (meloloskan anggaran bantuan) akan mengorbankan nyawa warga Ukraina.

"Akankah Ukraina bertahan tanpa dukungan Kongres. Tentu sja. Tapi tidak semua dari kita," kata Zelensky dikutip dari Fox News.

Ia menambahkan bahwa harga yang harus dibayar untuk membantu Kyiv saat ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan potensi biaya yang harus dibayar untuk menghadapi Putin di kemudian hari.

Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-729

  • Dana Moneter Internasional (IMF) dan pemerintah Ukraina telah mencapai kesepakatan.

    "Pencairan dana sekitar 880 juta dolar Amerika setelah disetujui oleh dewan IMF," kata IMF.

    Kesepakatan tersebut dicapai setelah enam hari pertemuan antara pejabat Ukraina dan staf IMF di Warsawa.
  • Menteri Pertahanan Inggris, Grant Shapps, telah mengumumkan Inggris akan mengirim 200 rudal anti-tank lagi ke Ukraina.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini