TRIBUNNEWS.COM - Istri Pangeran William, Kate Middleton (42), tidak terlihat di depan umum sejak akhir tahun lalu.
Di hari Natal 2023, Putri Wales, Kate Middleton, datang ke gereja St. Mary Magdalene di Sandringham, Norfolk, Inggris.
Ia berjalan bersama suaminya, serta ketiga anaknya, yakni Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis.
Tiga minggu kemudian atau pada 17 Januari 2024, Istana Kensington mengumumkan bahwa Kate Middleton dibawa ke rumah sakit untuk menjalani operasi perut.
Di waktu yang hampir bersamaan, Istana juga mengumumkan bahwa Raja Charles III (75), akan menerima pengobatan untuk pembesaran prostat.
Pada hari Rabu (28/2/2024), Raja Charles terlihat meninggalkan kediamannya, Clarence House, dan melanjutkan beberapa urusan resmi, termasuk pertemuan dengan Perdana Menteri Rishi Sunak.
Namun Putri Wales belum menunjukkan diri di depan publik, NY Times melaporkan.
Meskipun Pangeran William mengurangi tugas kerajaan pasca operasi istrinya, ia membatalkan kedatangannya dalam upacara peringatan di Kapel St. George di Windsor untuk ayah baptisnya, Raja Constantine dari Hellenes yang meninggal pada Januari 2023 lalu.
Ketidakhadiran William pada peringatan tersebut, dan alasan yang diberikan oleh pihak istana – masalah pribadi yang dirahasiakan – justru memicu spekulasi terus menerus seputar kesehatan Kate Middleton.
Sedikit yang diketahui tentang prosedur medisnya, sehingga menimbulkan banyak dugaan, kekhawatiran, dan teori konspirasi.
Jenis operasi apa yang dijalani Kate Middleton?
Operasi apa yang dilakukan Kate Middleton masih menjadi misteri bagi publik.
Baca juga: Kate Middleton Dianugrahi Tiga Gelar Kehormatan Militer dari Raja Inggris Charles III
Operasi perut bisa berupa apa saja, mulai dari operasi usus buntu hingga laparoskopi.
Pada 17 Januari, Istana Kensington mengatakan operasi tersebut berhasil.
Laporan tersebut tidak memberikan rincian tentang diagnosis atau prognosis Catherine, selain menyatakan bahwa kondisinya tidak bersifat kanker.
Istana mengeluarkan pernyataan lain pada akhir bulan, memberitahukan kepada publik bahwa Putri Wales telah keluar dari Klinik London tempat ia dirawat.
Di mana Kate Middleton?
Di rumah, menurut sebuah pernyataan.
Istana mengatakan Kate Middleton akan memulihkan diri di Adelaide Cottage di Windsor Home Park setelah keluar dari rumah sakit.
Kantornya menambahkan bahwa dia belum bisa kembali melakukan tugas publik sampai setelah Paskah.
Bagaimana kabar keluarga Kate?
Pangeran William mengunjungi istrinya tak lama setelah operasi.
William terpotret saat meninggalkan rumah sakit.
Namun menurut majalah People, ketiga anak Catherine tidak menemui ibu mereka di rumah sakit.
Hal ini mengikuti pedoman pengunjung Klinik London, yang tidak mengizinkan anak-anak atau bayi untuk berkunjung.
Sebaliknya, sang putri dikatakan terhubung dengan anak-anaknya melalui FaceTime.
Istana tanggapi teori konspirasi seputar kesehatan Kate Middleton
Kurangnya informasi seputar Kate Middleton menimbulkan spekulasi tentang kesehatannya.
Seorang jurnalis Spanyol bernama Concha Calleja mengaku telah berbicara dengan seorang sumber di Keluarga Kerajaan.
Baca juga: Raja Charles III Didiagnosis Kanker, Ketahuan saat Jalani Prosedur Masalah Prostat
Sumber tersebut diduga memberi tahu Calleja bahwa Kate Middleton menghadapi komplikasi serius setelah operasi, yang memerlukan tindakan “drastis” untuk menyelamatkan nyawanya.
“Keputusannya adalah menempatkannya dalam keadaan koma,” kata Calleja kepada acara berita Spanyol Fiesta.
“Mereka harus mengintubasinya.”
Dalam pernyataan awalnya, Istana Kensington mengatakan akan memberikan kabar terbaru tentang sang putri hanya jika ada informasi baru yang signifikan untuk dibagikan.
Namun pihak istana tergerak untuk menanggapi klaim Calleja, dan menyebutnya sebagai omong kosong dan menggelikan.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)