News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Menlu Retno: Jokowi Yakin China akan Gunakan Pengaruhnya untuk Cegah Eskalasi di Timur Tengah

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menlu Retno Marsudi - Menlu China, Wang Yi, menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (18/4/2024). Menlu Retno menyebut salah satu yang dibahas dalam pertemuan itu ialah konflik di Timur Tengah.

Adapun, situasi Timur Tengah memanas sejak Oktober 2023 lalu. Hal ini dipicu oleh konflik Hamas-Israel.

Kemudian, kekhawatiran mengenai risiko eskalasi lebih lanjut meningkat setelah Iran menyerang Israel.

Iran menyerang negara Zionis itu dengan ratusan drone, rudal jelajah, dan rudal balistik pada Sabtu (13/4/2024).

Teheran mengatakan pihaknya melakukan serangan itu sebagai respons atas serangan Israel terhadap konsulat Iran di Suriah pada 1 April 2024.

Kala itu, serangan yang dilakukan Israel menewaskan tujuh anggota Korps Garda Revolusi Iran, termasuk dua jenderal. 

Sikap AS

Sementara itu, AS sejauh ini membantu Israel untuk menghalau drone dan rudal yang dilancarkan oleh Iran.

Meski begitu, Presiden AS, Joe Biden, berkata kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu, bahwa Amerika menentang segala bentuk serangan balasan Israel terhadap Iran.

Biden dan penasehat seniornya sangat khawatir serangan balasan Israel akan memicu perang regional dengan konsekuensi yang mematikan, ujar pejabat Gedung Putih kepada Axios.

Biden mengatakan kepada Bibi, panggilan akrab Netanyahu, bahwa serangan Iran ini gagal karena ada upaya pertahanan bersama yang dilakukan Israel, AS, dan negara-negara lain di kawasan tersebut.

"Anda menang. Ambillah kemenangan ini," kata Biden kepada Netanyahu, menurut pejabat Gedung Putih itu.

Menurutnya, ketika Biden mengatakan kepada Netanyahu bahwa AS tidak akan berpartisipasi dalam operasi ofensif apa pun terhadap Iran dan tidak akan mendukung operasi tersebut, Netanyahu mengatakan bahwa ia memahaminya.

(Tribunnews.com/Deni/Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini