Drone Hizbullah Hantam Markas Besar Brigade Golani dan Unit Egoz Israel di Akka
TRIBUNNEWS.COM - Gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah pada Selasa (23/4/2024) mengkonfirmasi kalau serangan mereka ke markas dua unit militer Israel di wilayah pendudukan sebagai balasan atas tewasnya salah satu petempurnya oleh serangan drone IDF di kota selatan Lebanon sebelumnya.
Dalam sebuah pernyataan, Hizbullah mengatakan para petempurnya melancarkan serangan udara gabungan menggunakan drone pengalih dan bunuh diri dan menyerang markas besar Brigade Golani dan Unit Egoz 621 di barak Shraga di utara kota Akka yang diduduki.
"Serangan mengenai sasarannya secara tepat," tulis pernyataan Hizbullah dilansir Al-Mayadeen.
Baca juga: Digerogoti Serangan Hizbullah Saban Hari, Mensos Israel: Utara Harus Diselamatkan dari Keruntuhan
Reuters menyoroti kalau serangan terbaru Hizbullah ini adalah “serangan terdalam” gerakan perlawanan Lebanon itu ke wilayah pendudukan Israel sejak dimulainya perang Gaza pada 7 Oktober.
Hizbullah menyebutkan kalau serangan tersebut dilakukan sebagai balasan atas agresi Israel yang menargetkan kota Adloun yang menewaskan salah satu petempur mereka.
Sebelum serangan tersebut, Hizbullah menyatakan kehilangan Hussein Ali Azkoul (Hadi) dari kota Qalaway.
Balas Kematian Petempurnya, Drone Hizbullah Hantam Markas Besar Brigade Golani dan Unit Egoz di Akka
VIDEO Serangan Balas Dendam 'Mematikan' Hizbullah Hantam Dua Markas Besar Golani & Unit Egoz di Akka
Selain itu, seorang penduduk kota Adloun di Lebanon selatan juga dilaporkan tewas dalam serangan Israel tersebut.
Kematian Hadi ini menjadi yang kesekian Hizbullah kehilangan petempurnya setelah beberapa waktu lalu mengumumkan kalau Muhammad Khalil Attiya, dengan nama sandi Sajid, lahir pada tahun 1994, dari kota Qana dan penduduk kota Sarafand di Lebanon selatan juga tewas karena serangan Israel.
Dalam pernyataan selanjutnya, Hizbullah mengatakan kalau para petempurnya juga menyerang kumpulan tentara pendudukan Israel di sekitar situs al-Assi dengan senjata yang sesuai.
Pemukiman Israel di Pesisir Pantai Jadi Target
Serangan diklaim mengenai sasaran secara langsung.
Koresponden Al Mayadeen di Lebanon melaporkan, drone penyerang yang diluncurkan dari Lebanon selatan menyerang sasaran militer Israel di salah satu pemukiman pesisir, dalam operasi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Media Israel sebelumnya melaporkan sirene berbunyi di daerah Upper al-Jalil karena infiltrasi drone dan menyebutkan kalau sistem pertahanan udara melepaskan rudal intersepsi ke sasaran udara yang mencurigakan di langit Nahariya.
Media juga menyebutkan kalau sirene terdengar di banyak permukiman utara hingga kota Akka.