"Tidak ada tindakan hukuman, termasuk ancaman penjara, yang akan diambil terhadap para prajurit," imbuh dia.
Sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, secara teratur melaporkan tentara Israel terbunuh atau terluka dalam operasi-operasi penting di Gaza.
Pejabat Israel telah berulang kali menyatakan, tentara Israel terlibat dalam pertempuran sengit dengan para pejuang di Palestina dan harus membayar harga yang mahal.
Menurut pembaruan terbaru dari situs web tentara Israel pada Rabu, jumlah korban Israel sejak dimulainya perang di Gaza pada 7 Oktober 2023, telah mencapai 704 perwira dan prajurit, termasuk 339 sejak dimulainya invasi darat Israel pada tanggal 27 di bulan yang sama.
(oln/almydn/*)