Pasukan Ukraina pun sering kali memergoki aksi militer Rusia di wilayah mereka.
Diberitakan Defence Express, untuk pertama kalinya terbukti operator drone Rusia juga menggunakan metode serupa.
Dalam rekaman tersebut, sebuah pesawat nirawak FPV Rusia mendekati sebuah pesawat nirawak Furia milik Ukraina dan menjatuhkannya dengan cara menabraknya dengan kecepatan tinggi.
Tidak seperti banyak penjatuhan pesawat nirawak yang pernah terlihat sebelumnya dari pihak Ukraina, FPV tersebut tidak menghancurkan atau meledakkan target.
3. Hizbullah Mengganas, Bombardir Galilea Pakai Rudal, Tentara Israel Tewas, Pemukim Yahudi Luka Parah
Kelompok perlawanan Lebanon, Hizbullah dilaporkan kembali melancarkan serangan balasan ke wilayah pendudukan Utara Israel pasca-ledakan massal perangkat komunikasi di Lebanon.
Dalam serangan balasan Hizbullah, Kamis (14/9/2024), media Israel melaporkan bahwa seorang tentara Israel (IDF) tewas dan sejumlah lainnya terluka di dekat Tel Hai di Galilea Atas, akibat dua proyektil roket yang ditembakkan dari Lebanon selatan.
Dua rudal terpantau menghantam situs Israel di Galilea Atas tanpa bisa dicegat, tulis laporan Khaberni, Kamis.
Baca juga: Pimpinan Hizbullah Kecam Serangan Israel dengan Ledakan Pager, Jet Tempur Israel Terbang di Beirut
Galilea adalah wilayah geografis yang terletak di ujung utara Palestina yang diduduki.
"Galilea mempunyai kepentingan geopolitik dan keamanan sebagai wilayah perbatasan yang terletak di garis permanen keterlibatan pasukan pendudukan Israel dengan gerakan perlawanan Palestina dan Hizbullah Lebanon," tulis laporan itu.
4. Walkie Talkie-nya Dipakai Israel untuk Ledakan Lebanon, ICOM dan Pemerintah Jepang Gelar Investigasi
Nama perusahaan pembuat perangkat radio Jepang, Icom Inc. tengah menjadi sorotan dunia.
Hal ini terjadi setelah perangkat walkie-talkie produksinya viral digunakan Israel untuk melakukan serangan di Lebanon.
Kabar tersebut viral setelah gambar dari walkie-talkie yang meledak tersebut menunjukkan label dengan tulisan “ICOM” dan “made in Japan.”