Makanan fermentasi kaya akan bakteri baik yang menguntungkan atau disebut probiotik.
Bakteri baik probiotik ini yang mengisi saluran pencernaan.
Contoh makanan fermentasi adalah yogurt, asinan kubis, kimchi, kefir, dan natto.
Penelitian menunjukkan, jaringan bakteri usus yang berkembang pesat dapat membantu sel kekebalan tubuh membedakan antara sel normal dan sehat dan organisme penyerang berbahaya.
Jika tidak rutin mengonsumsi makanan fermentasi, maka suplemen probiotik adalah pilihan lain.
5. Perbanyak minum air putih
Kondisi hidrasi di mana tubuh cukup memiliki cairan memang tidak selalu melindungi dari kuman dan virus, tetapi mencegah dehidrasi penting untuk kesehatan secara keseluruhan.
Dehidrasi dapat menyebabkan sakit kepala dan menghambat kinerja fisik, fokus, suasana hati, pencernaan, serta fungsi jantung dan ginjal.
Komplikasi karena kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi dapat meningkatkan kerentanan terhadap penyakit.
Untuk mencegah dehidrasi, harus minum cukup cairan setiap hari agar urine berwarna kuning pucat.
Air putih dianjurkan karena bebas kalori, aditif, dan gula.
Meskipun teh dan jus juga menghidrasi, sebaiknya batasi asupan jus buah dan teh manis karena kandungan gulanya yang tinggi.
Sebagai pedoman umum, minumlah saat haus dan berhenti saat tidak haus lagi.
6. Mengelola tingkat stres