Artinya, karyawan yang melakukan quiet quitting tidak ingin lembur dalam bekerja atau melakukan sesuatu yang berlebihan.
Baca juga: Tren Quiet Quitting, Benarkah Bikin Pekerja Lebih Bahagia?
Ciri-ciri Quiet Quitting
- Tidak menghadiri rapat;
- Sering datang terlambat atau berangkat lebih awal;
- Pengurangan produktivitas;
- Lebih sedikit kontribusi untuk proyek tim;
- Tidak berpartisipasi dalam perencanaan atau pertemuan; dan
- Kurangnya gairah atau antusiasme.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Quiet Quitting