Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi mengungkapkan isi obrolan ketiga ketua umum yang tergabung di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
KIB merupakan koalisi bentukan Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Menurut Viva, pertemuan ketiga ketua umum tersebut guna membahas rencana koalisi besar atau koalisi kebangsaan.
"Iya diskusi soal rencana koalisi kebangsaan," kata Viva di kantor DPP PAN, Kalibata, Pancoran, Jakarta, Kamis (13/4/2023).
Dia menegaskan meksipun masing-masing partai politik (parpol) memiliki kepentingan masing-masing, namun akan dirundingkan secara kolektif kolegial.
Baca juga: Tiga Ketua Umum Partai di KIB Sudah Bertemu Bahas Koalisi Besar
"Dalam rangka untuk membangun koalisi besar, koalisi kebangsaan, masing-masing kepentingan itu diposisikan di meja perundingan secara kolektif kolegial untuk memperbanyak titik temu dari seluruh hasil kepentingan itu," ujar Viva.
Diberitakan sebelumnya, ketiga ketua umum partai politik (parpol) Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) menggelar pertemuan beberapa waktu lalu.
"Di internal KIB beberapa 2, 3 malam lalu ketemu lagi para ketua umum," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) PPP Amir Uskara di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/4/2023).
Menurut Amir, ketiga ketua umum tersebut membahas terkait KIB hingga rencana pembentukan koalisi besar.
"Ya kita bicarakan masih dengan koalisi KIB sendiri, dan juga terkait dengan wacana koalisi besar itu apa yang jadi pertimbangan kita," ucapnya.
Adapun koalisi besar-besar disebut-sebut akan menggabungkan seluruh parpol pendukung Pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) selain NasDem.
Sejauh ini, sejumlah parpol pendukung Kabinet Indonesia Maju telah bertemu dengan Presiden Jokowi di kantor DPP PAN beberapa waktu lalu.
Pertemuan tanpa perwakilan PDIP itu disebut-sebut membahas rencana koalisi besar di Pilpres 2024.