TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir dinilai berpeluang besar diusung sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2024.
Posisi Erick Thohir yang bukan kader partai politik (parpol) dinilai dapat menjadi sebuah keuntungan bagi Menteri BUMN tersebut.
Pengamat Politik Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing mengatakan Erick Thohir menjadi figur yang layak diusung sebagai cawapres. Kepemimpinan Erick Thohir terbukti hadirkan dampak positif.
"Saya melihat Erick Thohir ini tidak kader partai paling banter dia menjadi kandidat calon wakil presiden," ujar Emrus kepada wartawan, dikutip Kamis (11/5/2023).
Tak hanya itu, dikatakan dia, modal keterusungan Erick Thohir semakin dikuatkan dengan tingkat elektabilitas yang terus meningkat.
Baca juga: Erick Thohir Dorong UMKM Lokal Mendunia Lewat Ajang KTT ASEAN 2023
Rekaman sejumlah survei menunjukkan raihan teratas elektabilitas Erick Thohir sebagai cawapres.
Tren elektabilitas Erick Thohir tercatat begitu konsisten alami kenaikan signifikan. Kondisi demikian jika merujuk pada survei Indikator Politik Indonesia periode 11-17 April 2023.
Elektabilitas Erick Thohir konsisten mengalami kenaikan pesat mulai dari bulan Februari 17,5 persen serta Maret sebesar 11,3 persen. Kemudian melesat pada April menjadi 17,3 persen.
Atas dasar itu, dia menilai, keterusungan Erick Thohir konsisten semakin menguat. Figur yang begitu mendapat banyak dukungan dari seluruh elemen masyarakat Tanah Air
"Untuk calon wakil presiden saya (Erick Thohir) kira sangat berpeluang," ujar Emrus.