News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Soal Peluang jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Sandiaga Uno Akui Wewenang Partai, Tak Bisa Cawe-cawe

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menparekraf, Sandiaga Uno memberikan tanggapan terkait peluang dirinya sebagai Cawapres mendampingi Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno bicara soal dirinya yang masuk dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) bagi calon presiden (capres) dari PDIP Ganjar Pranowo.

Sandi mengatakan, soal peluang dirinya menjadi cawapres Ganjar sepenuhnya adalah wewenang pimpinan partai politik.

Dalam hal ini yaitu PDIP, PPP, dan partai lain yang ikut mendukung Ganjar sebagai capres pada Pilpres 2024.

Sandi menegaskan tidak bisa cawe-cawe dan tidak bisa memaksa harus dirinya yang mendampingi Ganjar.

"Itu (Peluang Sandiaga Uno jadi Cawapres) wewenangnya pimpinan partai politik, saya enggak mungkin cawe-cawe," kata Sandi dalam tayangan Program 'Rumah Pemilu' Kompas TV, Kamis (6/7/2023).

Saat ini Sandi hanya ingin fokus pada tugasnya sebagai Menparekraf.

Baca juga: Ganjar-Sandiaga Bertemu di Tanah Suci, Mardiono Berharap Jadi Sinyal Penunjukkan Cawapres di Pilpres

"Tugas saya di kementerian adalah memastikan bahwa kepulihan pariwisata dan ekonomi kreatif ini bisa bermanfaat untuk masyarakat," terang Sandi.

Terkait cawapres, Sandi meyakini siapapun yang dipilih pimpinan parpol, sosok tersebut akan tetap memperjuangkan yang terbaik untuk NKRI.

"Saya yakin siapapun yang nanti dipilih oleh pimpinan-pimpinan partai politik itu akan memperjuangkan yang terbaik untuk NKRI," ungkap Sandi.

Baca juga: Momen Ganjar Pranowo Bertemu Sandiaga Uno di Jeddah, Keduanya Satu Pesawat Pulang ke Tanah Air

Sementara itu, Waketum PPP, Arsul Sani menyebut PPP akan menghormati keputusan PDIP terkait sosok Cawapres Ganjar nanti.

Pasalnya, PPP menyadari, pemilihan cawapres Ganjar Pranowo merupakan wewenang dari Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Kami juga tentu menghormati, bahwa di internal PDIP itu (pemilihan cawapres) merupakan kewenangan Ibu Mega," kara Arsul.

Yang terpenting bagi PPP, kata dia, adalah komunikasi yang baik antara PPP dengan PDIP atau partai pengusung lainnya.

Sehingga aspirasi internal PPP bisa tersampaikan dengan baik kepada PDIP.

Baca juga: Muslimah Creative Day, Sandiaga Sebut Ekraf Fashion-Kuliner Bisa Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja

Asrul juga mengakui, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut sosok cawapres pendamping Ganjar akan diumumkan pada Agustus.

"Sejauh ini kan yang penting bagi kami ada komunikasi yang baik. Apa yang menjadi aspirasi internal di PPP itu juga bisa tersampaikan dengan baik."

"Soal keputusannya saya kira, Pak Hasto juga sudah mengatakan nanti pada saatnya akan diputuskan, kabarnya dibilang Agustus," ungkap Asrul.

Baca juga: Sandiaga Kenalkan Ganjar ke Pejabat Arab Saudi sebagai Next President, PPP: Guyon Itu, Biar Santai

Paket Ganjar-Sandi Akan Memenangkan Kontestasi Pilpres Siapapun Lawannya

Sementara itu, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek meyakini bahwa paket capres Ganjar Pranowo dan cawapres Sandiaga Uno bakal memenangkan Pilpres 2024.

Bahkan, Awiek menyebut duet Ganjar dan Sandiaga tak bisa dikalahkan dengan duet capres-cawapres lainnya.

Hal itu disampaikan Awiek dalam diskusi bertajuk 'Dominasi Pemilih Muda dan Masa Depan PPP' di kawasan Cikini, Jakarta, Selasa (27/6/2023).

"PPP meyakini Paket Ganjar-Sandi ini akan memenangkan kontestasi (Pilpres) siapapun lawannya," kata Awiek.

Awiek menyebut, keyakinan itu dibaca berdasarkan data hasil survei yang beredar belakangan ini.

Baca juga: Disukai Anak Muda hingga Emak-emak, Popularitas Sandiaga Uno Diyakini Mampu Dongkrak Suara PPP

Di mana, kader yang juga Ketua Bapilu PPP Sandiaga Uno selalu menempati posisi tiga besar sebagai Cawapres potensial.

Bahkan, posisi itu didapatkan sebelum Sandi resmi bergabung dengan partai berlambang Kakbah tersebut.

"Survei terbaru yang dilakukan Alogaritma Pak Sandi menempati urutan pertama dengan 11 persen. Itu survei dilakukan sebelum beliau dicalonkan oleh PPP dan belum masuk PPP. Kalau sekarang Insyaallah lebih naik lagi. Itu modal elektabilitas," ungkap Awiek.

Juru Bicara PPP ini juga menyebut, bahwa Sandiaga Uno juga memiliki modal kapasitas yang tidak perlu diragukan lagi.

"Beliau pernah menjadi Wagub DKI, pernah maju sebagai Cawapres, sekarang menjadi menteri (Menparekraf) dan pernah Ketua HIPMI," ujar Awiek.

Baca juga: Sejumlah Nama Potensial Berkembang, PPP Tegaskan Konsisten Dorong Sandiaga Jadi Cawapres Ganjar

"Elektabilitas beliau luar biasa, popularitas beliau luar biasa di kalangan anak-anak muda," sambung dia.

Lebih jauh, Awiek menyebut hari ini Sandiaga Uno telah berdiri di keluarga besar PPP yang merupakan repersentasi partai Islam.

Dan, Ganjar yang berasal dari PDIP merupakan repersentasi kelompok nasionalis.

Dia pun menilai, konfigurasi politik di Indonesia ideal nasionalis religius itu selalu terjadi dan berpeluang besar memenangkan kontestasi.

"Berikutnya Bang Sandi mewakili dua, setuju atau tidak ini bukan soal mengkotak-kotakan, konfigurasi Jawa dan luar Jawa masih sangat menjadi variable yang perlu diperhatikan dalam mengusung pasangan capres dan cawapres, soal kemudiam akan diterima PDIP atau tidak tugasnya manusia beriktiar dan berdoa," jelas Awiek.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)

Baca berita lainnya terkait Pilpres 2024.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini