News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Partai Garuda: Mahasiswa Tidak Bisa Undang Capres, tapi Capres yang Undang Mahasiswa

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tiga Bakal Capres 2024, Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo. Partai Garuda menyebut mahasiswa tidak bisa mengundang capres. Hal tersebut hanya dapat dilakukan oleh pelaksana kampanye.

Melki menyebut undangan resmi kepada Ganjar, Prabowo, dan Anies akan dikirimkan besok, Kamis (24/8/2023).

"Undangan resmi akan kami kirimkan mulai besok untuk tiap bacapres yang kini ada, baik Ganjar, Anies, maupun Prabowo."

"Kami akan tunggu respon lanjutan dan keberanian dari tiap kalian untuk beradu gagasan di depan kami semua," ujar Melki.

Kemudian ketika ditanya terkait venue yang bakal digunakan, Melki mengaku belum ditentukan.

"Sedang kita cari dan upayakan venue terbaik di UI," ujarnya.

Baca juga: Prabowo, Ganjar, dan Anies Siap Debat, BEM UI akan Kirim Undangan Resmi: Bulan Depan Silakan Datang

Sebelumnya, Melki juga mengatakan pihaknya telah merancang materi debat yang berisi poin-poin aspirasi dari mahasiswa UI.

Melki mengatakan aspirasi tersebut bakal ditanggapi oleh oleh para bacapres.

"Sejauh ini kami sudah merancang kajian berisikan poin-poin aspirasi kami untuk tiap calon pemimpin bagsa dari beragam aspek."

"Besar kemungkinan kita akan mendiskusikan poin-poin tersebut untuk kami dengar tanggapan dan gagasan tiap calon pemimpin," jelasnya.

Melki menjelaskan tawaran debat oleh BEM UI ini bertujuan untuk melihat keberanian bacapres untuk berdiskusi dengan mahasiswa.

"Kami akan undang ketika bakal calon presiden ini ke UI untuk beradu gagasan. Kami akan lihat keberaniannya untuk berdiskusi dengan mahasiswa," jelasnya.

BEM UI: Debat Digelar untuk Pemanfaatan Celah Putusan MK

BEM UI menyebut digelarnya debat bacapres ini dalam rangka pemanfaatan celah agar kampus dapat menjadi wadah untuk melihat kapasitas capres sesuai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memperbolehkan capres atau cawapres untuk diundang ke institusi pendidikan tetapi tidak membawa atribut dan alat peraga.

"Tapi celah kebolehan mengundang para calon pemimpin ke kampus ini harus dimanfaatkan. Sudah saatnya setiap kampus kembali ke marwwahnya sebagai tempat pencarian kebenaran guna sebesar-besarnya kemaslahatan bangsa," kata Melki dalam keterangan tertulis, Senin (21/8/2023).

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini