Tak hanya itu, alasan selanjutnya yang membuat pihaknya mencabut dukungan terhadap Anies karena pergerakan yang dibuat Sudirman Said.
Sudirman Said yang merupakan jubir Anies disebut Iqbal telah mengobok-obol elite di internal Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) terkait dukungan terhadap Anies.
"Karena itu sikap Sudirman Said yang mengobok-obok KSPI rupanya mempengaruhi negatif di internal KSPI dan FSPMI sebagai salah satu unsur Partai Buruh. Sehingga dieliminasi ditarik dukungannya," ujarnya.
Sebab kata Iqbal, dalam memutuskan suatu dukungan, Partai Buruh harus melibatkan hingga ke tingkat bawah dan bukan hanya segelintir elite.
Menurutnya Partai Buruh bukanlah partai dinasti sehungga penting bagi pihaknya untuk melibatkan seluruh unsur.
"Jadi Anies Baswedan tidak mungkin dipilih oleh Partai Buruh tidak mungkin," pungkasnya.