Laporan Wartawan Tribunews, Mario Christian Suamampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagian besar responden yang terafiliasi dengan Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur (Jatim) setuju Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) Anies Baswedan.
Cak Imin juga dianggap mampu mewakili NU dan responden meyakini pasangan Anies Baswedan-Cak Imin (AMIN) dapat menekan politisasi agama.
Hal tersebut merupakan hasil survei Politika Research and Consulting (PRC) yang dirilis Minggu (17/9/2023).
Survei diambil khusus untuk wilayah Jawa Timur, pascadeklarasi pasangan AMIN beberapa waktu lalu.
Sebesar 54,7 persen responden menyatakan warga NU di Jatim setuju Cak Imin berpasangan dengan Anies. 25,9 persen tidak setuju dan 19,4 persen menjawab tidak tahu.
Baca juga: Elektabilitas Anies Naik di Jatim Usai Deklarasi AMIN, PKB Ungkap Efek Sosok Cak Imin
Kemudian 52,8 responden yakin pasangan AMIN bisa dan mampu mewakilkan warga NU.
"20,1 persen tidak bisa dan tidak mampu. 27,1 persen tidak tahu," jelas Direktur Eksekutif PRC, Rio Prayogo dalam keterangannya
Sementara itu 33,1 persen responden yakin pasangan AMIN dapat menekan politisasi agama.
Sedangkan 11,3 persen menjawab sangat tidak yakin, 9,8 tidak yakin, 4,0 persen sangat yakin, dan dan 42,3 persen tidak tahu.
Untuk diketahui, survei ini dilakukan PRC dengan jumlah responden yang ada dalam sampel adalah sebanyak 1.200 orang. Responden adalah penduduk berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah (memiliki KTP).
Responden tersebar secara proporsional di 38 Kabupaten/Kota. Responden tersebar secara random di 120 desa/kelurahan atau primary sampling unit (PSU).
Adapun tingkat kepercayaan (significant level) survei ini adalah 95 persen dengan margin of error sebesar 2,7%. Wawancara face to face dilakukan pada tanggal 7-12 September 2023.