Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Pemuda OKI Syafii Efendi menyatakan di tahun 2024 nanti, anak muda harus turun tangan dalam pagelaran kontestasi politik Indonesia baik sebagai calon, penyelenggara atau pemilih yang cerdas.
"Jumlah anak muda Indonesia melewati 50 persen dari jumlah pemilih di 2024 nanti. Itu tandanya peran kita semakin signifikan, kita tak boleh cuma nonton dan komen-komen enggak jelas di sosmed," katanya dalam keterangan Selasa (19/9/2023).
"Tapi terlibat dan turun tangan aktif untuk mengawal keberlanjutan demokrasi di Indonesia," imbuhnya.
Syafii Efendi yang masih memimpin Pemuda OKI Indonesia hingga 2024 nanti juga berharap agar politik identitas tidak membelah masyarakat terlalu tajam.
"Karena akan berdampak buruk pada segala aspek kehidupan di masyarakat," ujarnya.
Diketahui bahwa sampai saat ini dinamika politik nasional masih terus bergerak dinamis menjelang pendaftaran vapres dan cawapres nanti.
Sejauh ini, ada tiga bacapres potensial yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.