TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Poros pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mulai memanaskan mesin politik mereka.
Pasangan yang didukung Partai Nasdem, PKS dan PKB ini resmi membentuk Badan Pekerja Anies-Muhaimin (Baja Amin).
Baja Amin dibentuk untuk menggantikan tim delapan yang sempat bertugas menggodok nama-nama yang akan dipilih sebagai cawapres pendamping Anies.
Seperti diketahui, setelah Koalisi Perubahan Nasdem, Demokrat, dan PKS rontok, tim delapan telah bubar.
Siapa saja tokoh yang ada di Baja Amin? Bagaimana jika di-head to head dengan tim pemenangan nasional Ganjar Pranowo, siapa lebih kuat dan siapa yang punya nama-nama mentereng?
Berikut informasi singkat tentang tim pemenangan di kedua kubu:
1. Baja Amin
Dibentuknya Baja Amin menandai berakhirnya Tim Delapan yang sebelumnya bertugas mengkonsolidasikan segala hal yang terkait dengan pencapresan Anies Baswedan.
Baja Amin akan menjadi badan yang akan melakukan sinkronisasi konsolidasi antar unsur dalam koalisi.
"Ini menggantikan peran yang kemarin dilakukan oleh Tim Delapan," tegas Anies, Jumat (22/9/2023) kemarin.
Menurut Anies, Baja Amin terdiri dari berbagai unsur, mulai dari tiga partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan, hingga unsur bacapres dan bacawapres.
"Anggotanya (Baja Amin) berjumlah 15 orang, masing-masing unsur diwakili oleh tiga orang, dari NasDem, PKS, PKB, dan dari capes dan cawapres," tutur Anies.
Berikut ini susunan daftar nama tim BAJA AMIN yakni:
Penasehat
- Dadang Juliantoro
- Sohibul Iman
- Sugeng Suparwoto
Perwakilan Anies
- Sudirman Said
- Naufal Firman Yursak
- Novita Dewi