Mobil tersebut merupakan mobil dinas terakhir Presiden RI Soekarno dan terbilang sangat langka saat ini.
Cadillac Fleetwood 75 Limousine merupakan mobil keluaran pabrikan Amerika Serikat(AS) tahun 1964.
Mobil tersebut kini hanya dimiliki oleh Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno (PPMK).
Cadillac Fleetwood 75 Limousine memiliki panjang sekitar 6 meter dengan bentuk yang unik dan langka.
Model joknya panjang dan bermotif lurus.
Mobil itu tergolong CBU (Completely Built Up) dimana setirnya mengikuti aturan di Amerika Serikat (AS) yakni di sebelah kiri.
Model setirnya pun 'oldskull', memiliki palang dua dan lingkar kemudi besar namun tipis pada pegangan tangan serta berkelir putih.
Tempat duduk penumpang di bagian belakang sangat luas.
Bagi orang yang memiliki tinggi 170 cm atau lebih masih sangat nyaman tanpa khawatir kaki mentok ke jok depan.
Cadillac Fleetwood 75 Limousine ini awalnya dirawat salah satu saudara Presiden kedua RI Soeharto, Probosutedjo.
Dia mendapatkan mobil tersebut dari lelang Sekretariat Negara tahun 1975 silam.
Cadillac Fleetwood menggendong mesin 6.700 cc V8 bertansmisi matik. Serta ada lambang negara burung Garuda di pintu belakang yang dilapisi dengan kulit bewarna hitam.
Namun siapa sangka, jika mobil klasik yang akan mengantar Ganjar dan Mahfud itu justru mengalami masalah mesin dan mogok saat dalam perjalanan.
Akibatnya Ganjar dan Mahfud MD yang sebelumnya satu mobil dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani dan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Arsjad Rasjid itu akhirnya menumpang mobil bak terbuka yang dimodifikasi layaknya pendopo pada bagian belakangnya.