TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terlihat menahan air matanya saat sungkem kepada istri almarhum dr. Sadjiman saat menghadiri peresmian RS TNI TK III Salak dr. H Sadjiman, Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/11/2023) pagi.

Dalam kesempatan itu, putra-putri almarhum dr. H. Sadjiman melakukan sujud syukur dan sungkem kepada ibu mereka.

Hal itu mereka lakukan sebagai tanda syukur atas pembangunan rumah sakit ini.

Prabowo yang menyaksikan langsung momen itu tampak tidak dapat menyembunyikan rasa harunya.

Matanya pun berkaca-kaca.

“Kami mohon izin, sebelum kami membuka sambutan ini, saya izin untuk sujud, kemudian sungkem kepada Ibu. Kami, berdua adik saya,” ungkap dr. Endro Subekti, putra sulung almarhum dr. H. Sadjiman, kepada Prabowo dan jajaran pejabat yang hadir pada acara peresmian tersebut.

Mewakili keluarga besar, Endro menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada Menhan Prabowo beserta jajaran atas pembangunan rumah sakit ini. Harapannya, keberadaan RS ini dapat bermanfaat untuk para prajurit TNI dan masyarakat.

“Kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menhan. Hari ini menjadi sejarah, semoga keberadaan RS Salak ini bisa membawa manfaat untuk seluruh anggota TNI dan masyarakat,” ungkapnya

Sementara itu, penamaan RS Tk. III Salak dr. H. Sadjiman merupakan arahan dari Prabowo, atas izin keluarga Sadjiman.

Hal ini, kata Prabowo, sekaligus menjadi bentuk apresiasi dan penghormatan atas segala dedikasi serta jasa-jasa beliau di bidang kesehatan militer.

“Hari ini kita bersyukur bahwa rumah sakit ini diberi nama RS dr. Sadjiman. Dalam sejarah, beliau adalah dokter TNI pertama yang menerima rumah sakit ini dari Belanda begitu kita menguasai kembali kedaulatan Indonesia pada tahun 1950,” jelas Prabowo.

“Jadi, saya kira tepat sekali kita beri nama ini sebagai penghargaan terhadap mereka-mereka yang telah berkorban dalam mendirikan bangsa dan negara kita ini,” pungkasnya.

Prabowo kembali menegaskan pentingnya ketersediaan fasilitas kesehatan yang unggul dan memadai untuk mendukung terwujudnya pertahanan negara yang kuat.

Menurutnya, RS Tk. III Salak dr. H Sadjiman ini juga adalah bentuk penghargaan yang berarti atas pengorbanan dan jasa-jasa para tenaga kesehatan untuk keluarga besar TNI dan masyarakat.

Baca juga: Prabowo Kenang Sadjiman Sosok Dokter TNI Pertama yang Selamatkan Nyawanya

“RS ini adalah simbol penghargaan untuk membalas pengabdian dan pengorbanan mereka, ini adalah tempat prajurit-prajurit TNI kita, dukungan serta perhatian dari pemerintah,” ujar Prabowo.

Prabowo Subianto juga mengenang semasa Taruna Tingkat II ia pernah ditangani oleh dr. H. Sadjiman kala itu.

“Saya kenal mereka cukup lama, saya pun pernah ditangani oleh dr. Sadjiman waktu saya Taruna tingkat II, jadi saya ini salah satu yang pernah diselamatkan oleh dr Sadjiman," kata Prabowo.

Dirinya merasa bangga akan sosok dr. Sadjiman karena pada akhirnya ia bisa memimpin sekaligus meresmikan Rumah Sakit dr. Sadjiman ketika Prabowo menjabat sebagai Menteri Pertahanan.

“Jadi, saya merasa bangga saat saya jadi menteri, saya bisa memimpin pemberian nama RS ini, semoga yang maha kuasa senantiasa melindungi keluarga Sadjiman dan kita semua diberi kebaikan, diberi karunia oleh yang maha kuasa.” lanjutnya