News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Jubir TKN: Prabowo-Gibran Fokus Dorong Kesetaraan Gender, Perlindungan Anak, Perempuan & Disabilitas

Penulis: Erik S
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Rahayu Saraswati.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Rahayu Saraswati, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, menyatakan bahwa mereka mendukung peningkatan kesetaraan gender dan perlindungan hak perempuan, anak, serta penyandang disabilitas.

Komitmen ini merupakan bagian dari program kerja Asta Cita Prabowo-Gibran untuk membangun masyarakat yang adil dan inklusif.

"Negara berperan untuk memperkuat kesetaraan gender serta perlindungan hak perempuan, anak, dan penyandang disabilitas," kata Sara dalam siaran pers, Selasa (12/12/2023).

Sara menegaskan bahwa pemerintah perlu menghapuskan diskriminasi gender dengan menggalakkan kebijakan yang proaktif dalam melindungi hak-hak perempuan dan penyandang disabilitas, terutama dalam bidang pendidikan, kesempatan kerja, dan partisipasi politik.

"Pemerintah perlu lebih intensif dalam memberi perlindungan yang cukup untuk menjaga pertumbuhan anak, termasuk asupan gizi yang optimal," tutur Sara.

Dia menyatakan bahwa semua individu memiliki kesempatan yang setara untuk berkembang dan mencapai prestasi.

Prabowo-Gibran, katanya, berkomitmen untuk memperkuat sumber daya manusia (SDM) dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta mempromosikan inklusi bagi perempuan dan penyandang disabilitas.

"Komitmen ini ada dalam Asa Cita keempat. Salah satu yang kami dorong adalah percepatan penerbitan peraturan pemerintah (PP) yang belum lengkap terkait petunjuk pelaksana (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentangPenyandang Disabilitas," jelas Sara.

Dia menjelaskan bahwa Prabowo-Gibran mendukung perluasan program-program yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sehingga memberikan kesempatan yang setara bagi kelompok disabilitas dalam kemajuan dan perkembangan mereka.

"Kami juga mendorong pembangunan infrastruktur yang ramah bagi penyandang disabilitas, terutama fasilitas umum, perluasan program pendidikan formal dan non formal yang bersifat inklusif, aplikatif, dan humanis agar potensi para penyandang disabilitas dapat dikembangkan," tuturnya.

Sara menekankan pentingnya memperluas akses bagi penyandang disabilitas dalam layanan pendidikan, kesempatan kerja, layanan kesehatan, transportasi, akses informasi dan komunikasi, serta partisipasi dalam kehidupan politik.

"Kami akan mendorong perusahaan swasta dan badan usaha milik negara (BUMN) untuk memberi kuota pekerjaan bagi penyandang disabilitas. Selain itu, perlu diadakan program perlindungan kelompok difabel dari berbagai macam stereotype, seperti pelecehan dan kekerasan," tandas Sara.

Sara juga menyatakan komitmennya untuk mendorong perlindungan terhadap hak asasi manusia (HAM), termasuk di antaranya menghapus segala bentuk diskriminasi serta menangani dengan tegas segala bentuk kekerasan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Ini sejalan dengan agenda kerja Asta Cita Prabowo-Gibran, yang bertujuan untuk memperkuat fondasi ideologi Pancasila, sistem demokrasi, dan mengedepankan hak asasi manusia (HAM).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini