TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di bawah arahan politisi senior Partai Demokrat Nachrowi Ramli, kelompok masyarakat tergabung dalam Jaringan Warga dan Relawan Prabowo Subianto-Gibran (Jawara 02) meyakinkan bakal all out membantu pemenangan capres cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
Nahrowi menceritakan, pembentukan Jawara 02 tidak terlepas adanya aspirasi warga Betawi di kawasan Condet, Jakarta Timur dan sekitarnya yang mendukung sekaligus ingin membantu pemenangan paslon Prabowo-Gibran pada beberapa waktu lalu.
Dan Minggu (14/1/2024) hari ini, sekitar 300 orang dari Jawara 02 berkumpul mendeklarasikan dukungannya untuk paslon Prabowo-Gibran di Cipayung, Jakarta.
Deklarasi ini juga dihadiri langsung Komandan Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Haris Rusli Moti hingga tokoh Betawi, Eki Pitung.
"Kami menyatukan hati, pikiran, ucapan untuk menyatukan tindakan untuk membantu pemenangan Prabowo-Gibran," ujar Penasihat Jawara 02, Nachrowi Ramli.
Dijelaskannya, kelompok relawan Jawara 02 embrionya adalah kaum Betawi yang punya harapan besar kepada Prabowo-Gibran.
"Sehingga ketika paslon 02 terpilih nanti, kami akan mengingatkan kepada paslon terpilih bahwa kaum Betawi harus mendapatkan perhatian. Kaum betawi mempunyai tujuan agar hidup lebih baik serta mengabdikan diri kepada nusa, bangsa dan negara yang kita cintai ini," tuturnya.
Mantan Kepala Lembaga Sandi Negar (LSN) itu menyatakan, dalam rentang waktu satu bulan jelang pemungutan suara, para relawan dan jejaring Jawara 02 dari berbagai latar belakang profesi ini bakal bekerja membantu pemenangan Prabowo-Gibran.
Di antaranya dengan menyosialisasikan program kerja dan mengkampanyekan Prabowo-Gibran ke 12 titik. Tujuan utamanya adalah membantu memenangkan Prabowo-Gibran dalam satu putaran Pilpres 2024.
"Berharap Prabowo-Gibran bisa sekali putaran, kita berharap supaya terjadi penghematan, terjadi waktu singkat langsung untuk bekerja, diharapkan pemerintah tidak banyak mengeluarkan biaya, cukup sekali putaran dan kita akan menang," harap Nachrowi.
Sementara itu, Dewan Pembina Jawara 02, Iwan Setiawan menjelaskan, pihaknya bakal mengawal program relawan tingkat nasional dan menyesuaikan instruksi pusat.
Baca juga: TKN Akui Jalin Komunikasi Dengan Parpol Lain Antisipasi Pilpres Berlangsung 2 Putaran
Pihaknya akan mengawal sampai Prabowo menang pilpres. Pun demikian jika paslon ini terpilih dan menjalankan roda pemerintahan.
"Jadi, kami orang Jakarta, khususnya orang Betawi, setelah Ibu Kota Negara (IKN) pindah, kami ditinggalkan Ibu kita (Ibu kota), kami berharap Jakarta dapat bermanfaat buat orang Betawi yang ditinggalka," ujarnya.
Menurutnya, warga Betawi membutuhkan sandaran seorang pemimpin nasional yang dapat memperhatikan nasib orang Betawi setelah Jakarta tidak lagi menjadi Ibu Kota.
"Jadi, supaya lebih giat lagi, diperhatikan lagi budaya betawi yang selama ini tidak pernah diperhatikan," tandasnya.
Jika nantinya Prabowo terpilih sebagai presiden, diharapkan dapat lebih memperhatikan kebudayaan Betawi. Sebab, menurut Iwan, selama ini Jakarta menjadi Ibu Kota Republik Indonesia, warga Betawi tidak mendapatkan manfaatnya, justru warga betawi sendiri seperti menjadi tamu.
"Prabowo terpilih, kami harap lebih greget, aset, seni budaya Betawi, nasib tenaga kerja orang Betawi harus lebih diperhatikan lagi, aset-aset yang tertinggal, IKN pindah ke Kalimantan supaya lebih bermanfaat bagi orang betawi," tambahnya.
Sekilas Profil Nachrowi Ramli
Mayor Jenderal TNI (Purn) Nachrowi Ramli yang lahir di Jakarta 12 Juli 1951 ) adalah seorang politisi sekaligus purnawirawan TNI-AD dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Lembaga Sandi Negara (LSN).
Sebelum bergabung ke dunia politik bersama Partai Demokrat, Nachrowi pernah menduduki jabatan penting di TNI.
Di antaranya Perwira intelijen di lingkungan TNI AD (1974-1986), Atase KBRI Mesir (1986-1992), Direktur "D" Deputi II Lembaga Sandi Negara (1995), Deputi Bidang Pamsan & Komlek Lembaga Sandi Negara (1998), Deputi Bidang Keamanan Lembaga Sandi Negara RI (1999), Sekretaris Lembaga Sandi Negara (2001) hingga diangkat sebagai Kepala Lembaga Sandi Negara (2002 - 2008).
Di dunia politik, ia mengawali karier dengan diangkat sebagai Plt Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta (2009-2010) dan kini menduduki jabatan Ketua Mahkamah Partai Demokrat (2020-sekarang).
Ia juga sempat mencalonkan diri sebagai Wagub DKI Jakarta bersama Fauzi Bowo pada Pilkada DKI Jakarta 2012 meskipun kalah.
Dan pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Nachrowi Ramli dipercaya sebagai Ketua TIM Pemenangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, pasangan ini diusung oleh Partai Demokrat, PKB, PAN, dan PPP.