TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muhammad Zinedine Alam Ganjar mengaku bersyukur dibesarkan oleh kedua orangtuanya, Ganjar Pranowo dan Siti Atiqoh.
Alam merasa diberi kepercayaan besar dalam bertindak dan memutuskan segala sesuatu dan itu yang membuatnya menjadi lebih percaya diri.
"Saya semakin kenal diri sendiri karena dalam mengambil keputusan saya harus kenal diri sendiri, saya belajar tangung jawab dan konsekuensi atas keputusan itu, saya diberikan kepercayaan oleh kedua orangtua saya," ujar Alam.
Hal tersebut diungkapkan oleh Alam pada acara Ghibah Positif Bersama Alam Ganjar diselenggarakan oleh Merintis Indonesia di De Tower Beer House, Salatiga, Jawa Tengah, Selasa.
Dalam kesempatan tersebut, Alam berdiskusi dengan ratusan generasi muda dari berbagai latar belakang.
Sejumlah pertanyaan muncul di forum tersebut yang bertanya terkait bagaimana dirinya dididik dan dibesarkan oleh kedua orangtuanya.
Alam pun tak memungkiri bahwa dirinya memiliki privilege dari orangtuanya.
Dirinya merasa hal tersebut merupakan sebuah keuntungan yang bisa digunakan untuk berbagi dan menebarkan kebermanfaatan untuk orang banyak.
"Saya mengakui memiliki akses previllege langsung dari bapak dan ibu saya merasa beruntung, tapi saya berusaha menggunakan previllege itu untuk memberikan manfaat untuk orang lain," kata Alam.
Tak hanya itu, Alam pun dijejali pertanyaan lainnya seperti bagaimana dirinya melihat kondisi pendidikan Indonesia saat ini.
Alam melihat masih banyak persoalan pendidikan terutama soal pemerataan akses pendidikan khususnya di daerah tertinggal.
"Pemerataan kualitas tenaga pendidik itu harus sama rata, kesejahteraan guru juga harus ditingkatkan dan sekolah gratis 12 tahun agar bisa diupayakan," usul Alam.
Baca juga: Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud di Amerika Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke Megawati: Pemimpin Demokrasi
Alam sendiri saat ini tengah melakukan safari dalam rangka mengoptimalkan konsolidasi kemenangan Ganjar-Mahfud sebagai Capres dan Cawapres periode 2024-2029.