Salah satu spanduk raksasa yang dibentangkan bertuliskan 'Tangkap dan Adili Presiden Jokowi Sumber dari Segala Sumber Masalah di Indonesia', 'Tolak Pemilu Curang!' 'Jokowi Bapak Nepotisme' hingga 'Turunkan dan Adili Jokowi Perusak Konstitusi dan Demokrasi'.
Adapun beberapa tokoh yang terlihat menghadiri aksi demo hari ini, diantaranya mantan Sekretaris BUMN Said Didu, Presidium KAMI Marwan Batubara, Din Syamsuddin, dan Jenderal TNI (purn) Fachrul Razi.
Belasan unit bus juga terparkir di sepanjang kawasan Patal Senayan dan ruas jalan luar kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta. Tak pelak hal ini membuat arus lalu lintas sedikit tersendat.
Sosok Fachrul Razi
Fachrul Razi kini berada di barisan pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dalam Pilpres 2024.
Dalam Pilpres 2019 lalu, Fachrul Razi berada di barisan tim sukses Joko Widodo-Maruf Amin.
Kini, mantan Menteri Agama RI tersebut bakal bergabung ke Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN).
Fachrul Razi bersama mantan Kepala BIN Sutiyoso, mantan Jaksa Agung Muhammad Prasetyo, Mantan KSAD Tyasno Sudarto dan mantan Wakapolri Oegroseno disebut akan menjadi Dewan Pengarah Timnas AMIN.
Hal tersebut disampaikan Co-Kapten Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN Sudirman Said di Rumah Perubahan, Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, (16/11/2023).
"Pak Sutiyoso InsyaAllah bergabung, karena pak Sutiyoso kan dewan pembina atau dewan penasihat partai NasDem dan beliau aktif sekali menghimpun teman-teman atau sahabat senior purnawirawan," ucap Sudirman Said.
Baca juga: Eks Menag Fachrul Razi Mundur dari Ketua Pejuang Bravo Lima
Kendati demikian, Sudirman tak merinci bidang apa yang akan mereka isi dalam jabatannya sebagai Dewan Pengarah Timnas AMIN.
Ia juga belum menjelaskan kapan nama-nama tersebut akan diumumkan.
Dilansir dari kompas.com, Fachrul Razi sebelumnya menyatakan mendukung Anies Baswesan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin pada Pilpres 2024.
Facrul Razi pun mengungkap alasan dirinya memilih mendukung Anies Baswedan dalam Pemilu 2024 ini.
Ia menyebut bahwa Jokowi yang didukungnya pada Pilpres 2019, kini masa jabatannya akan berakhir.