Namun, justru Ridwan Kamil dan Erwin Aksa yang tidak terlihat dalam pertemuan calon kepala daerah Partai Golkar kali ini.
Golkar Perkuat Survei, Saring Nama Bacalon Kepala Daerah
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, tokoh-tokoh yang direkomendasikan saat ini masih akan dijaring.
Airlangga mengatakan, nama-nama yang sudah muncul bakal dikerucutkan dengan melewati tiga kali proses survei atau evaluasi.
Survei itu dilakukan untuk mengetahui seberapa besar kekuatan elektabilitas para bakal calon kepala daerah tersebut.
Hal itu disampaikan Airlangga seusai memberikan pengarahan kepada bakal calon dan wakil kepala daerah dari berbagai daerah di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Sabtu (6/5/2024) sore yang digelar tertutup.
"Tentu nama itu nanti akan dikerucutkan dalam tiga kali survei (melihat elektabilitas bakal calon kepala daerah) ke depan," kata Airlangga, Sabtu, dikutip dari wartakotalive.com.
Airlangga merinci rencana pelaksanaan survei yang bakal dilakukan Partai Golkar untuk mengerucutkan nama bacalon kepala daerah.
Evaluasi pertama, kata Airlangga, bakal dilakukan pada bulan Mei 2024 mendatang.
Kemudian, survei kedua digelar pada bulan Juli dan terakhir berlangsung Agustus 2024.
Lebih lanjut, Airlangga menegaskan bahwa partainya tidak menetapkan mahar politik dalam pencalonan pemilihan kepala daerah.
"Kemudian juga kebijakan Partai Golkar tadi kami sampaikan bahwa Partai Golkar tidak menggunakan mahar," tegasnya.
Airlangga mengaku dirinya meminta seluruh bakal calon kepala daerah untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
"Partai Golkar memberi penugasan kepada seluruh calon kepala daerah untuk melakukan sosialisasi di masyarakat," tuturnya. .
Sebagian artikel ini telah tayang di wartakotalive.com dengan judul 'Airlangga Pastikan Bakal Calon Kepala Daerah yang Diusung Partai Golkar Tanpa Mahar'
(Tribunnews.com/Milani Resti) (wartakotalive.com/Miftahul Munir)