"Minggu lalu halalbihalal kita di Bali beliau datang bersama istri, anak, menantu," kata Hermawi.
Baca juga: Anies Baswedan Resmi Umumkan Pembubaran Timnas AMIN: Bukan Akhir Suatu Perjuangan
2. Langkah Politik Anies Baswedan
Usai kalah dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, mantan calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, belum menentukan langkah politiknya ke depan.
Meski masih berpeluang kembali maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024, Anies memilih ingin rehat terlebih dulu.
"Semua yang menyangkut langkah berikutnya, kasih jeda sebentar. Jeda, menata dulu,” ujar Anies di kediamannya, Jakarta Selatan, Selasa (30/4/2024).
Hal itu dikatakan Anies usai bersama Calon Wakil Presiden (Cawapres) pendampingnya, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengumumkan pembubaran Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) untuk Pilpres 2024.
Melanjutkan pengakuan Anies soal langkah politik ke depan, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin melontarkan candaan.
Muhaimin meminta Anies menyampaikan kapan kira-kira bakal mengumumkan sikap politiknya ke depan.
"Bulan apa pengumuman?” kata Muhaimin seraya tertawa.
Anies pun tak menjawab secara tegas ketika ditanya apakah ada kemungkinan bergabung ke gerbong presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Memang saya partai? Kan timnya sudah selesai. Kemudian, saya bukan pimpinan partai, saya warga negara sekarang,” tandasnya.
Baca juga: Timnas AMIN Resmi Bubar, Cak Imin: Perjuangan Perubahan Tak Boleh Berhenti
3. Timnas AMIN jadi Ormas?
Timnas AMIN resmi dibubarkan, muncul isu bahwa tim pemenangan tersebut bakal jadi organisasi kemasyarakatan (Ormas) atau partai politik (Parpol).
Namun isu tersebut dengan tegas dibantah oleh Anies Baswedan.
"Belum ada rencana untuk buat ormas atau partai politik," tegas Anies.
Anies mengatakan bahwa pembubaran ini bukanlah akhir sebuah perjuangan.