"Kalau itu ranahnya pak Ketum, kalau ranah kita hari ini silaturahim memberi dukungan kepada Pak Dedi Mulyadi untuk maju ke depan jadi calon gubernur di Jawa Barat," ucapnya.
Sementara itu, Dedi Mulyadi berterima kasih pada jajaran pengurus Partai Golkar terutama Ketua Umum Airlangga Hartarto atas pinangan tersebut.
"Saya mengucapkan terima kasih ya buat Mas Singgih dan jajaran pengurus DPP Partai Golkar khususnya buat ketua umum DPP Partai Golkar Pak Airlangga Hartarto bahwa utusannya sudah datang ke Jawa Barat untuk ngajak ngomong serius masalah tunangan di Provinsi Jawa Barat," kata Dedi Mulyadi.
Sebagai calon, Dedi Mulyadi juga akan meminta ridho dan persetujuan dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk bertarung di Pilgub Jabar.
Dedi Mulyadi mengatakan dalam pertemuan tersebut ia juga mendapatkan beberapa pesan dari Airlangga Hartarto melalui sambungan telepon untuk mempersiapkan diri.
"Pak Airlangga pesan ke saya jangan terlalu jauh kalau main dari luar rumah jangan melewati Jawa Barat, harus berada di wilayah Jawa Barat. Kemudian nanti cari pasangan dari Golkar yang sesuai dengan kriteria sebagai calon istri (wakil) yang baik," ujarnya.
Saat ini Dedi Mulyadi juga telah berkomunikasi dengan partai-partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM) terkait pencalonan tersebut. Ia siap menerima pinangan tersebut sesuai dengan keputusan partai koalisi.