News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Jelang Deklarasi Ridwan Kamil-Suswono, PKB Merapat, PDIP Tak Punya Kawan Koalisi

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Gubernur Jawa Barat sekaligus politisi Partai Golkar, Ridwan Kamil - Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akan mendeklarasikan duet Ridwan Kamil (RK) dan politisi PKS, Suswono, maju Pilkada DKI Jakarta 2024 di Hotel Sultan

Ujang mengatakan, wacana duet Anies-Rano Karno yang digaungkan PDIP semakin sulit ketika hampir seluruh parpol bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.

PKB dan PKS menurunya, tinggal menunggu waktu untuk masuk KIM. 

"Partai lain-lain sudah diborong (masuk KIM). Kemarin saja NasDem, PPP, Perindo sudah gabung KIM. Paling nanti nyusul PKB, PKS juga akan nyusul."

"Jadi hanya menyisakan PDIP di DKJ nanti. Tapi PDIP tidak memiliki golden ticket dan karpet merah (untuk mengusung Anies-Rano Karno sendiri)," jelas Ujang.

PKB, PKS Disebut Mustahil Gabung PDIP 

Sementara, ketika ditanya apakah masih kemungkinan adanya dinamika politik menjelang pendaftaran ke KPU Jakarta pada 27 Agustus 2024 nanti dengan semisal PKB atau PKS bergabung dengan PDIP, Ujang menilai hal tersebut mustahil.

Ujang meyakini, pertarungan Pilkada Jakarta 2024 akan terjadi antara duet Ridwan Kamil-Suswono yang diusung KIM dan calon independen yaitu Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto.

"Soal dinamika politik yang akan terjadi semua serba mungkin. Tapi kalau RK-Suswono disepakati di KIM, berarti calonnya mereka kalau didaftarkan ke KPU."

"Lalu akan melawan calon independen yang sudah diloloskan oleh KPUD yaitu Dharma-Kun tersebut," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Muhammad Zulfikar) 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini