"Supaya semua serindang Jakarta Selatan, tapi dipilih pohonnya yang menyerap polusi, kan ada speknya gitu ya jenis-jenis pohon."
"Jadi, kombinasi perumahan mendekat, bahasa kerennya urban densification gitu, kombinasi pohonnya tiga kali lipat," ujarnya.
Bangun Hunian Vertikal
Ridwan Kamil mengaku diamanatkan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menentukan nasib kantor pemerintahan setelah Jakarta tidak lagi menjadi ibu kota negara.
RK menyebut Prabowo meminta agar kantor pemerintah yang ditinggalkan di Jakarta dibuat hunian atau perumahan untuk masyarakat.
"Lahan-lahan pemerintahan yang ditinggal ke IKN, Prabowo menyampaikan untuk perumahan rakyat, secinta itu Prabowo, yang nomer 1, jadi presiden yang peduli dengan perumahan rakyat, Jakarta vertikal, ya, termasuk gagasan membangun di atas jalan dan lain sebagainya, itu akan menjadi prioritas," ungkapnya.
Ia menyebut pihaknya menggagas program hunian vertikal di atas pasar-pasar.
Hunian tersebut akan dibangun di sejumlah fasilitas seperti pasar Manggarai, Dukuh Atas, Tanah Abang, dan Juanda.
"Nanti coba upayakan membangun di atas pasar-pasar Jakarta, di atas Manggarai, Dukuh Atas, di atas Tanah Abang, Juanda dan lain-lain," ucapnya.
Lebih lanjut, RK menambahkan program hunian vertikal itu merupakan salah satu yang menjadi program prioritas Prabowo Subianto.
Ketua Umum Gerindra itu meminta RK agar membangun hunian bagi rakyat di tengah kota.
"Salah satu gagasan dan arahan Pak Prabowo salah satunya adalah Jakarta tolong membuat perumahan di tengah kota, tapi tanahnya abis," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Deni/Igman)