News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak 2024

Hasil Survei Pilgub 2024 di 5 Provinsi se-Pulau Jawa, Siapa Unggul?

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil dan Suswono saat berjalan menuju Kantor KPU DKI Jakarta, Rabu (28/8/2024). Pasangan Ridwan Kamil dan Suswono mendaftarkan diri sebagai peserta Pilgub DKI Jakarta 2024 dengan dukungan dari Partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) sebanyak 15 partai politik. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM - Inilah hasil survei Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 di lima provinsi se-Pulau Jawa.

Adapun lima provinsi di Pulau Jawa yang menyelenggarakan Pilgub 2024 adalah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Berikut hasil survei kandidat calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) di lima provinsi tersebut yang dirangkum Tribunnews.com.

DKI Jakarta

LSI

Lembaga Survei Indonesia (LSI) menggelar survei pada 6-12 September 2024 lalu.

Survei ini dilakukan terhadap 1.200 responden warga DKI Jakarta yang diambil menggunakan metode multistage dengan margin of error +/ 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Sementara, wawancara dilakukan secara tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Hasilnya, pasangan RIDO unggul dibandingkan dua pasangan calon (paslon) lain.

  • Ridwan Kamil-Suswono (RIDO): 51,8 persen.
  • Pramono Anung-Rano Karno: 28,4 persen.
  • Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 3,2 persen.
  • Tidak ikut memilih (golput): 3,9 persen.
  • Tidak tahu/tidak jawab: 12,8 persen.

Baca juga: Ridwan Kamil Wanti-Wanti Timsesnya agar Tak Lengah setelah Tahu Elektabilitas Pramono-Rano Naik

Poltracking

Poltracking Indonesia melakukan survei pada 9-15 September 2024.

Survei ini dilakukan terhadap 1.200 responden yang merupakan warga Jakarta. 

Lalu, untuk margin of error +/2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Sementara wawancara digelar dengan wawancara tatap muka. Hasilnya sebagai berikut: 

  • Ridwan Kamil-Suswono (RIDO): 47,5 persen.
  • Pramono Anung-Rano Karno: 31,5 persen.
  • Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 5,1 persen.
  • Tidak tahu: 15,9 persen.

Banten

LSI

Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan survei pada 27 Juli hingga 4 Agustus 2024 dengan metodologi survei tatap muka. 

Populasi warga Banten berusia 17 tahun ke atas dengan sampel sebanyak 800 orang, dan menggunakan pola random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) ±3.5 persen, serta tingkat kepercayaan 95 persen.

Hasilnya, pasangan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi mendominasi, sebagai berikut.

  • Andra Soni-Dimyati Natakusumah: 12,2 persen.
  • Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi: 73,7 persen.
  • Tidak tahu: 14,1 persen.

Jawa Barat

Poltracking

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, mengatakan bahwa survei untuk Pilgub Jabar dilakukan dari 8-14 September 2024.

Populasi survei merupakan warga Jawa Barat dengan jumlah responden 1.200.

Metode survei ini menggunakan multistage random sampling dengan margin of error +/- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Hasilnya sebagai berikut.

  • Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 65,9 persen.
  • Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie: 11,8 persen.
  • Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 5,2 persen.
  • Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 2,9 persen.
  • Tidak tahu: 14,2 persen.
Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan naik kuda menuju Kantor KPU Jawa Barat dari Stadion Sidolig, Kota Bandung, Selasa (27/8/2024) sore. Pasangan yang diusung Partai Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PSI, dan sembilan partai non parlemen ini akan mendaftar sebagai calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) pada Pilgub Jabar 2024. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Indikator Politik

Indikator Politik Indonesia melakukan survei pada 2-8 September 2024.

Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Provinsi Jawa Barat yang memiliki hak pilih, yaitu mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1200 orang. 

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1200 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Hasilnya sebagai berikut.

  • Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 77,81 persen.
  • Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie: 10,98 persen.
  • Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 2,24 persen.
  • Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 2,24 persen.
  • Tidak tahu: 6,73 persen.

Jawa Tengah

Poltracking

Poltracking melakukan survei di Pilgub Jawa Tengah pada 8-17 September 2024.

Populasi survei ini adalah warga Provinsi Jawa Tengah yang sudah memiliki hak pilih, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.

Jumlah sampel ialah 1200 responden, (margin of error +/- 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen). Hasilnya adalah:

  • Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen: 52,2 persen.
  • Andika Perkasa-Hendrar Prihadi: 31,4 persen.
  • Tidak tahu: 16,4 persen.

Jawa Timur

Indikator Politik

Indikator Politik melakukan survei di Pilgub Jawa Timur pada 9-14 September 2024.

Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Provinsi Jawa Timur yang memiliki hak pilih, yaitu mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1000 orang. 

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1000 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±3.2% pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Hasilnya, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak unggul, sebagai berikut:

  • Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak: 61,2 persen.
  • Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta: 26,0 persen.
  • Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim: 2,2 persen.
  • Tidak akan memilih (Golput): 0,5 persen.
  • Tidak tahu: 10,2 persen.

Poltracking

Poltracking melakukan survei di Pilgub Jawa Timur pada 4-10 September 2024.

Populasi survei ini adalah warga Provinsi Jawa Timur yang sudah memiliki hak pilih, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling

Jumlah sampel ialah 1200 responden, (margin of error +/- 2.9% pada tingkat kepercayaan 95%). Hasilnya sebagai berikut.

  • Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak: 57,3 persen.
  • Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta: 22,7 persen.
  • Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim: 2,2 persen.
  • Tidak tahu: 17,8 persen.

(Tribunnews.com/Deni)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini