Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang pengumuman resmi hasil Pilkada Serentak 2024 oleh KPU, Dewan Pimpinan Nasional Lembaga Kajian dan Peduli Hukum Indonesia (DPN LKPHI) mengajak Masyarakat Indonesia untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilahnya masing-masing.
Seruan ini menjadi hal yang sangat penting di tengah meningkatnya tensi politik pasca Pilkada serentak, yang berpotensi memicu gesekan di masyarakat.
Direktur Eksekutif Dewan Pimpinan Nasional Lembaga Kajian dan Peduli Hukum Indonesia Ismail Marasabessy menegaskan, peran aktif masyarakat sangatlah penting dan diperlukan untuk menciptakan suasana atau situasi kamtibnas yang kondusif dan damai.
“Pilkada serentak adalah proses demokrasi yang harusnya menjadi sebuah momentum penyatuan dan mempersatukan, bukan malah memecah belah persatuan dan kesatuan antar masyarakat. Mari secara bersama kita kawal proses demokrasi dengan menjunjung tinggi perdamaian serta menghormati proses hukum yang berlaku," kata Ismail, dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (6/12/2024).
Dia meyakini bahwa ajakan menjaga kedamaian dan mengawal proses demokrasi yang damai ini pastinya di sambut baik dan di terimah oleh berbagai kalangan masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh adat, pemuda serta para elite politik.
Para tokoh tersebut juga tentunya memiliki penilaian yang sama untuk menjaga kestabilan kamtibmas karena hal tersebut adalah tanggungjawab bersama, bukan hanya aparat Keamanan (TNI/Polri).
Partisipasi aktif masyarakat dalam menciptakan situasi yang damai juga akan memberikan dampak dan pesan kuat bahwa sebagai warga negara yang taat hukum pastinya akan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi.
Selain itu, DPN LKPHI meminta dengan hormat seluruh lapisan masyarakat menerima segala keputusan KPU dan mentaati segala proses hukum serta pengawasan yang telah terlaksana dengan transpran, jujur dan damai.
“Ini merupakan langkah positif dalam membangun kesadaran akan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menjaga kamtibnas, kami sangat berharap hal ini dapat menjadi sebuah seruan yang nantinya menimbulkan dampak baik dan meciptakan situasi yang harmonis," ujarnya.
Baca juga: Update Real Count Pilgub Jakarta di 44 Kecamatan, RK-Suswono Cuma Unggul di Cilincing dan Pasar Rebo
"Momentum Pilkada Serentak yang damai ini kita semua di uji untuk berkomitment dan menjunjung tinggi hukum dan demokrasi untuk menuju Indonesia Emas 2045," tandasnya.