Adapun, DKI Jakarta saat ini telah menerima 120.040 vaksin Covid-19 buatan Sinovac.
Nantinya, satu orang penerima vaksin bakal mendapat jatah dua dosis yang diberikan secara bertahap dalam selang waktu dua minggu.
"Iya (ada 60 ribu tenaga kesehatan dan 20 tokoh masyarakat penerima vaksinasi), karena kami menerima dosisnya 120.040 dengan catatan harus dipastikan satu orang aman mendapatkan dua dosis," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta menunda pelaksanaan proses vaksinasi Covid-19 yang sedianya dilakukan pada Kamis (14/1/2021) besok.
Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria mengatakan, proses vaksinasi Covid-19 di ibu kota molor satu hari.
"Vaksin Insya Allah di Jakarta mulai tanggal 15 Desember 2021 pagi," ucapnya, Selasa (12/1/2021).
Politisi Gerindra ini menjelaskan, jadwal vaksinasi diundur setelah Pemprov DKI mendapat masukan dari berbagai kalangan.
"DKI rencananya tanggal 14, tapi banyak tokoh menyampaikan itu hari Kamis, banyak yang puasa Senin Kamis," ucapnya, Selasa (12/1/2021).
Lantaran banyak masukan dari berbagai kalangan, Pemprov DKI akhirnya memutuskan melakukan proses vaksinasi pada Jumat (15/1/2021) atau molor satu hari dari rencana awal.
"Jadi disepakati hari Jumat tanggal 15 Januari 2021, pagi ya," ujarnya saat ditemui di Balai Kota Jakarta.
Dalam proses vaksinasi tahap pertama ini, politisi Gerindra ini menyebut, tenaga kesehatan dan para tokoh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menjadi prioritas utama.
"Tokoh-tokoh dari Pemda, Polda, Kodam. Forkopimda sudah disiapkan, tinggal mengatur tempatnya," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama di DKI: 60 Ribu Nakes dan 20 Tokoh Masyarakat Akan Divaksin