TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Pengalaman berbeda dirasakan oleh Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono yang harus dilantik secara virtual di dalan Ruang Isolasi Rumah Sakit Mitra Keluarga.
Sementara sang Wali Kota Depok, Mohammad Idris dilantik di Gedung Merdeka, Bandung.
Bukan tanpa sebab, Imam Budi Hartono masih menjalani isolasi perawatan usai positif terpapar Covid-19 sejak sekiranya dua pekan lalu.
Kepada TribnJakarta, Imam mengaku dirinya sudah menjalani Swab PCR sebanyak tiga kali selama dirinya menjalani isolasi.
"Iya secara daring (dilantik) tadi di RS Mitra Keluarga. Swab sudah tiga kali, tapi yang terakhir Senin kemarin itu masih 33, harusnya kan 35, jadi belum boleh keluar. Karena swab berikutnya harusnya setelah ada suntikan pada hari ini, jadi baru besok swab terakhirnya," kata Imam, Jumat (26/2/2021).
Dilantik seorang diri tanpa pasangan atau pun kepala daerah yang lain, Imam mengaku cukup terasa asing.
"Terasa asing saja sendiri ya tanpa ada protokoler yang harusnya dilakukan di Gedung Merdeka, gak ketemu Gubernur, Kepala Daerah yang lain, tanda tangan langsung, penyematan tanda kehormatan kepada saya, itu yang terasa sih," tuturnya.
Namun demikian, Imam mengaku prosesi pelantikan secara virtual tadi berjalan lancar tanpa ada kendala.
"Tapi gak ada masalah karena secara prinsip pelantikannya sah," katanya.
Imam mengatakan, seluruh petugas yang membantunya dalam prosesi pelantikan juga mengenakan alat pelindung diri (APD) dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Iya tadi saya diambil sumpahnya sama petugas pengadilan agama, secara prinsip sudah atas izin dari Gubernur Jabar. karena kan Covid, jadi semua harus pakai APD," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Dilantik di Rumah Sakit, Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono : Terasa Asing Ya,