News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pelatih Futsal di Cileungsi Diduga Lecehkan Puluhan Anak, Korban Kini Ketakutan, Belum Lapor Polisi

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi korban pelecehan seksual

TRIBUNNEWS.COM, CILEUNGSI - Dugaan pelecehan seksual sesama jenis yang dikabarkan terjadi di wilayah Cileungsi, Kabupaten Bogor bikin geger.

Peristiwa ini viral di media sosial setelah foto tangkapan layar percakapan antara terduga pelaku dan korbannya diunggah oleh warganet di akun Instagram @ganenxx.theja.

Dalam unggahan yang beredar itu terlihat terduga pelaku mengirim foto tak pantas kepada korbannya.

Selain itu terduga pelaku di percakapan tersebut juga meminta korbannya melakukan hal-hal yang tak senonoh lalu meminta dikirim fotonya dengan iming-iming akan diberi uang.

Baca juga: Viral Pamflet Dilantas Polda Metro Razia Masker di Warteg, Melanggar Denda Bayar Rp 250 Ribu

Dalam keterangan unggahan ini, terduga pelaku disebutkan merupakan coach futsal di beberapa sekolah dan klub futsal serta korbannya adalah anak-anak didiknya.

Korban dari terduga pelaku tersebut disebutkan mencapai puluhan orang yang rata-rata anak di bawah umur karena pelaku disebut sudah berulah selama bertahun-tahun.

Para korbannya pun disebutkan tak ada yang berani melapor.

Pihak kepolisian mengaku akan melakukan pengecekan terkait dugaan kasus pelecehan seksual tersebut.

"Baik, kita lidik," kata Kapolsek Cileungsi Kompol Andri Alam Wijaya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Kamis (3/2/2022)

ILUSTRASI : Korban pelecehan seksual (NET)

Korban Pelecehan Seksual Sesama Jenis oleh Pelatih Futsal di Bogor Trauma dan Ketakutan

Anak di bawah umur yang menjadi korban pelecehan seksual sesama jenis oleh seorang pelatih futsal di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor trauma hingga ketakutan.

Hal ini diakui oleh GT, rekan beberapa korban yang mengunggah foto-foto bukti percakapan pelaku yang tidak senonoh itu di media sosial.

GT mengatakan bahwa para korban juga banyak yang pindah ekskul futsal demi menghindari si terduga pelaku yang dikabarkan berinisial GT itu.

"Banyak (yang trauma). Kebetulan yang sekolah di Cileungsi ini, peserta yang ekskul futsal mereka semua pindah ke ekskul lain," kata GT saat dihubungi wartawan via telepon, Kamis (3/2/2022).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini