Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tawuran antar dua kelompok pemuda terjadi di Jembatan Kresek, Jalan Raya Cilincing, Koja, Jakarta Utara, Rabu (28/8/2024) malam kemarin bikin pengguna jalan ketakutan.

Pengendara motor, mobil, dan truk trailer terpaksa memberhentikan laju kendaraannya sampai tawuran selesai.

Mereka berhenti lantaran tak berani melewati gerombolan pemuda yang saling serang itu.

Rekaman video amatir warga, terlihat dua kelompok pemuda itu saling serang menggunakan senjata tajam.

Mereka saling lempar batu dan bambu ke arah lawannya di atas jembatan tersebut.

Baca juga: Bubarkan Tawuran Warga Subuh-subuh di Pasar Gembrong, Seorang Anggota Brimob Disiram Air Keras

Salah seorang saksi mata, Tono mengungkapkan, tawuran melibatkan lebih dari 50 pemuda di lokasi.

 Sebagian dari para pelaku tawuran membawa senjata tajam berupa celurit yang ukurannya cukup besar.

Tono yang sedang berada di perahunya di Kali Kresek dikagetkan dengan suara berisik dari para pemuda yang melakukan tawuran itu.

Ia mengaku ketakutan dan menjauh dari jembatan itu sampai tawuran usai.

"Namanya lagi di perahu ya, cuman sudah liat pada ribut, barangnya panjang-panjang semua, ada kali 50 orangan. Ya takut lah, barangnya 2 meter semua," katanya, Kamis (29/8/2024).

Tono mengatakan, tawuran juga menyebabkan para pengguna jalan berhenti sejenak.

Tak sedikit juga kendaraan yang berputar balik untuk menghindari tawuran.

"Kendaraan diberhentiin, akhirnya pada takut pada mau lewat, pada putar balik. Jadi pada berantakan di jalanan," ucapnya.

Tawuran ini selesai setelah polisi dan warga membubarkan para pelaku sementara sisa-sisa tawuran seperti pecahan batu dan bambu berserakan di jalan raya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tawuran Pecah di Jembatan Kresek Koja, Warga Ketakutan Lihat 50 Pemuda Saling Serang Pakai Sajam