“Motifnya sebetulnya dia hanya menjadikan anak ini sebagai tameng. Karena dia memakai sabu, sudah diperiksa, dia positif pakai sabu,” tuturnya.
Nurma menuturkan bahwa pelaku sedang halusinasi dikejar orang.
“Jadi dia berhalusinasinya bahwa dia itu dikejar orang. Tapi kalau dia lihat ada anak kecil, dia tidak jadi dikejar orang. Itu halusinasi nya,” paparnya.
Detik-detik Penyelamatan Korban
Korban berhasil selamat berkat aksi heroik anggota Polantas AKP Karta dan Babinsa Pasar Minggu Kodim 0504 Jakarta Selatan, Serda Wahyu.
AKP Karta diketahui mengalami luka bacok dalam aksi penyelamatannya itu.
Karta menceritakan bahwa mulanya ia mendapat laporan informasi dari masyarakat mengenai kasus penyanderaan tersebut.
Saat itu, AKP Karta sedang mengatur lalu lintas di pusat perbelanjaan kawasan Pasar Minggu pada pagi hari.
"Saya mendapatkan informasi dari masyarakat, saya respon kemudian saya berangkat menuju lokasi," kata AKP Karta dikutip TribunJakarta.com, Selasa (29/10/2024).
Saat itu, pelaku menodongkan senjata tajam kepada korban.
Dari video yang beredar situasi di lokasi kejadian ramai warga dan pengendara yang melintas kawasan tersebut.
Sedangkan, pelaku menodongkan senjata tajam ke leher korban berada di dalam Pos Polisi Pejaten.
Saat sampai di lokasi kejadian, AKP Karta melakukan negosiasi.
Pelaku meminta mobil kepada AKP Karta. "Saya enggak bawa mobil, bawanya motor," kata AKP Karta.