Nazar Perintahkan Yulianis Buat Paspor dan KTP Palsu

Laporan Wartawan Tribunnews.com Abdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin yang duduk sebagai terdakwa kasus suap Wisma Atlet hanya bisa terdiam, saat pertanyaannya ke bekas anak buahnya, Yulianis, justru menjadi bumerang untuknya.

Sebab, Yualianis yang duduk sebagai saksi untuknya, mengungkapkan diperintahkan Nazar untuk membuat paspor dan KTP palsu saat tengah berada di Singapura.

"Bapak pernah mmerintah saya membuat paspor palsu dan KTP palsu via bbm. Kalau bukan atasan saya, saya tidak melakukan itu," beber Yulianis saat bersaksi untuk terdakwa suap Wisma Atlet, Nazaruddin, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (25/1/2012).

Lebih lanjut ia membeberkan, bahwa keberadaan Nazaruddin di Singapura saat itu karena sudah tahu tengah tersangkut kasus Wisma Atlet. "Bapak ada Singapura karena masalah Wisma Atlet," jelasnya.