Dia juga mengimbau Kepala Balai Besar Penelitian Tanaman Padi, Ali Jamil untuk bersikap tegas. Pasalnya, banyak yang harus dikejar untuk mewujudkan swasembada nasional. Program ini digadang-gadang mampu menyelesaikan soal impor bahan pangan Indonesia.
"Tidak bisa capai target, cabut," kata Amran.
Dia juga menjelaskan, pihaknya akan memperbaiki irigasi selama tiga tahun ke depan. Tujuannya, menurut Amran untuk memberikan pengairan sepanjang tahun bagi sawah. Selain itu, ia juga fokus memperbaiki alsintan atau alat pertanian bagi petani.
"Karena ada penurunan rumah tangga petani, ini harus diganti dengan alsintan," kata dia.
Adapun Kepala Balai Besar Penelitian Tanaman Padi, Ali Jamil mengatakan, pihaknya akan sangat senang jika Mentan terus mendukung pengembangan varietas. Dia menjelaskan saat ini, BB Padi telah memproduksi ribuan jenis benih padi berkualitas.
"Ada 4.444 kekayaan varietas padi, sebaran varietas ditampilkan di sini sehingga bisa dipantau," ujar Ali
Selain itu, ia juga siap jika PT Sang Hyang Seri akan membeli semua bibit padi di BB Padi. Hanya saja, persediaan barang belum begitu banyak, namun Ali berjanji pihaknya akan meningkatkan produksi benih.
"Saat ini stok kita 53 ton," ujar Ali.