Rasa tersebut sudah mulai menurun dan ditinggalkan masyarakat.
Dampaknya, masyarakat jadi mudah diadu domba.
"Yang kita takutkan kalau Bang Akbar sudah tidak ada. Maka inilah gunanya agar ada Akbar-Akbar selanjutnya," katanya.
Sedangkan Wasekjen PDIP Ahmad Basarah melihat Akbar sudah menjadi negarawan tidak lagi sekedar politikus.
"Kalau politisi memikirkan pemilu, kalau negarawan memikirkan generasi berikutnya. Dia (Akbar) memikirkan generasi bangsa," tutur Basarah.
BERITA REKOMENDASI