TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seluruh kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Indonesia diminta menggelar salat gaib.
Perintah salat gaib tersebut menyusul terbunuhnya Ananda Nesya, bocah berusia lima tahun anak dari seorang kader PKS di Kutai Timur, Kalimantan Timur.
"Kepada seluruh kader dan anggota PKS dimanapun berada agar lakukn doa takziyah untuk Ananda Nesya Nur Azliya dan salat gaib agar pelaku terungkap,"ujar Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri di akun twitternya @salimsegaf.
Salim Segaf juga meminta seluruh kader PKS memanjatkan doa agar keluarga dari Nesya diberikan ketabahan dan kesabaran.
"Kita juga berdoa agar orangtua Ananda Nesya, Faturahman diberikan ketabahan dan kesabaran,"ujar Salim.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Nesya dilaporkan hilang pada Jumat (8/7/2016) dan pada malam ini jenazah bocah itu ditemukan.
Polisi sudah bergerak melakukan penyelidikan. Diduga ada kekerasan di tubuh korban.