"Enggak, enggak benar itu," ujar Yudi.
Ia mengaku tidak pernah punya komitmen dengan Aseng.
"Kenal saja baru Agustus tanggal 6. Itu yang diramaikan, kan, bulan Mei. Kenal aja baru Agustus," ujar Yudi.
Selain itu, dia merasa namanya dicatut dalam kasus ini. Akan tetapi, dia tidak menjelaskan seperti apa pencatutan tersebut, termasuk siapa yang melakukan.
"Ya nanti dipersidangan kita lihat," ujar Yudi.
Seperti diketahui, dalam surat dakwaan, Aseng menyuap Yudi agar Pimpinan Komisi V tersebut mengupayakan proyek-proyek dari program aspirasi DPR RI disalurkan untuk proyek pembangunan atau rekonstruksi jalan di Maluku dan Maluku Utara.
Selain itu, uang diberikan agar Yudi menyepakati Aseng dan pengusaha lainnya, yakni Abdul Khoir, dipilih menjadi pelaksana proyek tersebut.
Dalam penyerahan uang, Yudi menugaskan Kurniawan untuk berhubungan dengan Aseng.
Soal Penilaian Harian & Pembahasan Kunci Jawaban Geografi Kelas 12 SMA/MA Pola Keruangan Desa & Kota
Soal & Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP Bab 2 Kurikulum Merdeka : Iklan, Slogan dan Poster
Penulis: Robertus Belarminus
Berita ini tayang di Kompas.com dengan judul: Yudi Widiana Bantah Gunakan Bahasa Arab Terkait Percakapan soal Suap