News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pegawai BNN Tewas

Pengakuan Tetangga Berbeda dengan Keterangan Keluarga Terduga Pembunuh Pegawai BNN Cantik

Editor: Ferdinand Waskita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PNS Cantik

Kakak kandung terduga pembunuh Indria itu juga mengaku telah menerima rekaman dari AM saat sedang cekcok dengan istrinya.

MA, suami Indria Kameswari pegawai BNN Bogor yang tewas tertembak di rumahnya, Jumat (1/9/2017). MA ditangkap di Batam karena diduga menembak istrinya hingga meninggal dunia kehabisan darah. (TRIBUNBATAM/ISTIMEWA)

Sementara Keponakan AM (40), F (18) mengaku tidak tahu menahu soal dugaan pembunuhan yang dilakukan pamannya.

AM merupakan suami Indria Kameswari (30), pegawai Diklat Badan Narkotika Nasional (BNN) Lido yang tewas dengan luka tembak di punggung.

"Enggak tahu saya, tidak tahu sama sekali, yang saya tahu Om AM bekerja sebagai pebisnis dan sering ke Amerika Serikat," kata F di rumah orang tua AM di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (4/9/2017).

F menambahkan, sepengetahuan dia bahwa pamannya tersebut memiliki kepribadian baik, ramah, dan tidak galak terhadap anggota keluarganya.

F yang saat ini tinggal di Warakas bersama ibunya, Sitti Nurjanah, juga merupakan kakak keempat AM.

Seperti diketahui, Indria Kameswari yang tidak lain adalah istri AM ditemukan tewas di rumah kontrakannya di River Valley, RT 01/RW 08, Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jumat (1/9/2017).

Melansir dari Tribun Bogor, berdasarkan pemeriksaan sementara, AM mengakui telah menembak korban.

"Pelaku bilang karena cekcok," kata Kapolres, kepada wartawan di Cibinong, Selasa (5/9/2017).

Indria Kameswari pertama kali ditemukan tidak bernyawa oleh anaknya yang masih berusia empat tahun.

Saat itu sang anak langsung melapor kepada tetangga sekitar.

Indria Kameswari, PNS cantik yang ditemukan tewas di rumah kontrakannya, Jumat (1/9/2017) pagi. (Istimewa)

Kepala keamanan perumahan tempat kejadian mengatakan AM terlihat keluar menggunakan mobil sekira pukul 08.00 WIB dan tidak diketahui keberadaannya.

Hingga tiga hari kemudian aparat gabungan berhasil meringkus AM di daerah Kepulauan Riau pada Minggu (3/9/207) sekitar pukul 23.00 WIB. (Indan Kurnia Efendi)

Artikel ini telah tayang di Tribun Jabar dengan judul: Penuturan Warga Kontras dengan Pengakuan Keluarga Terduga Pembunuh Pegawai BNN

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini