Syahar mengatakan pihaknya tengah melakukan pemeriksaan dan pendalaman kepada kedelapan tersangka tersebut.
Disinggung mengenai termasuk ke dalam jaringan kelompok teroris mana, Syahar masih enggan berkomentar.
"Kita dalami dulu," kata dia.
Dari penangkapan ini, kepolisian berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain :
- 1 senapan angin
- 1 buah kitab bertuliskan 'Fadhail Amal'
- 1 buah kitab 'Al Hakam'
- 1 plastik paku
- 1 keping VCD berjudul Umar bin Khattab
- KTP atas nama Harmidi
- 2 buah pisau
- 1 buah kotak kecil berisi gulungan tembaga
- 1 buah dompet warna hitam
- beberapa buku tentang jihad dan ISIS
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan, delapan orang ditangkap di sejumlah daerah di Provinsi Riau pascaserangan teroris di Markas Polda Riau.
"Kelanjutan kasus ini, ada delapan orang yang ditangkap oleh tim," kata Kapolri dalam kunjungannya ke Mapolda Riau di Kota Pekanbaru, Kamis (17/5/2018).
Namun, Tito tidak menjelaskan lokasi penangkapan maupun identitas mereka.
Dia menuturkan, pengungkapan itu dilakukan tim gabungan Mabes Polri, Polda Riau, dan Polres. Kepolisian terus melakukan pengembangan dari pengungkapan tersebut.