“Kemensos setiap tahun mempunyai tugas memulangkan dan merehabilitasi WNI hingga ke Kampung asalnya. Mereka yang masuk dalam kategori penyandang masalah kesejahteraan sosial,” jelasnya.
Menurut Agus, selain biaya perawatan, Kemensos akan memberikan biaya transportasi dan biaya hidup kepada keluarga selama mendampingi Shinta di Rumah Sakit.
“Biaya pendamping dan jaminan hidup selama dikampung halaman juga akan diberikan, kita doakan Shinta sembuh. Kemensos akan menyiapkan usaha produktif sesuai bidang supaya Shinta menjadi insan yang mandiri,” paparnya
Agus melihat bahwa kemajuan dan perkembangan Shinta sudah positif, tangan sudah bisa bergerak.
"kita titipkan di Rumah Sakit Polri supaya lekas sembuh dan bisa menjadi manusia mandiri. Negara hadir untuk memulangkan PMI, kami memastikan setiap ada permasalahan kami masuk mengurusnya,” jelas Mensos.
Suriah, ibu kandung dari PMI Shinta mengucapkan, banyak terima kasih kepada pemerintah dan dokter yang telah membantu hingga bisa mengantarkan Shinta ke Rumah Sakit. Ia meminta jika Shinta memiliki kesalahan agar dibukakan maaf yang sebesar-besarnya.(*)