Sebuah foto viral di media sosial Facebook dikarenakan memperlihatkan soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) memuat foto BLACKPINK dan K-Pop.
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah foto yang memperlihatkan lembaran soal yang diduga merupakan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) viral di media sosial, salah satunya Facebook.
Sebuah pertanyaan dalam soal tersebut terlihat memuat foto suatu grup musik asal Korea Selatan, BLACKPINK.
Ada juga soal yang menanyakan lagu boyband K-Pop.
Baca: 10 Video Musik Paling Banyak ditonton di Youtube, Ada Blackpink, BTS, Hingga Ariana Grande
Baca: Blackpink Saksikan Samsung Pamer Galaxy A80 Berkamera Rotasi
Bahkan, dalam soal esai juga terdapat soal mengenai film Dilan 1990 (2018).
Siswa diminta untuk menggambarkan karakter yang ada dalam film ini.
Awalnya, foto ini diunggah oleh sebuah akun pada Selasa (9/4/2019) sore.
Unggahan tersebut telah dibagikan lebih dari 4.500 kali dan mendapatkan ratusan komentar warganet.
Baca: Viral Lagu Rap Battle Jokowi vs Prabowo, Jadi Trending YouTube, Kalahkan BLACKPINK dan BTS
Baca: VC Kill This Love Ditonton 56,7 Juta Kali dalam 24 Jam, Blackpink Catat Rekor di Youtube
Kompas.com telah menghubungi pengunggah dan mendapatkan informasi bahwa soal ini diujikan kepada siswa SMP di daerah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Berikut foto soal yang viral ini:
Menanggapi ini, Wakil Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), Satriwan Salim menilai bahwa soal itu terbilang wajar.
Menurut dia, pembuat soal kemungkinan ingin menyesuaikan perkembangan zaman.
Meskipun begitu, Satriwan lebih condong apabila yang ditampilkan dalam soal tersebut lebih menunjukkan potensi anak bangsa.
Baca: Thalia Putri Onsu Disebut Mirip Jennie Blackpink Saat Bergaya dengan Rambut Ikal
Baca: Download Lagu MP3 Terpopuler 2019, On My Way dari Alan Walker hingga Kill This Love dari BLACKPINK
"Saya memahami soal-soal tersebut dibuat dan diusahakan agar kontekstual dengan 'dunianya siswa Gen Z' ini, agar terkesan kekinian dan tidak jauh dari kehidupan sehari-hari mereka," kata Satriwan saat dihubungi Kompas.com, Rabu (10/4/2019).