Selain itu, lanjutnya, petani sulit untuk digerakan, Pendampingan oleh TNI-AD, diharapkan dapat memacu petani/Koptan untuk bekerja.
Dikatakan Indah Megahwati, pengalaman cetak sawah baru dengan TNI sukses, sehingga target tercapai. Indah menuturkan, pendampingan TNI-AD pada program Serasi ini, pada tahap pertama pelaksanaan kegiatan diprioritaskan di Kabupaten Barito Kuala dan Kabupaten Tanah Laut, dilanjutkan ke kabupaten lainnya.
Saat ini escavator bantuan dari Kementan sebanyak 67 unit di Provinsi Kalsel dialihkan ke Kabupaten Barito Kuala. (*)
BERITA REKOMENDASI