Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Gerindra mendapat dua posisi menteri pada kabinet Jokowi-Maruf Amin.
Selain Kementerian Pertahanan, satu pos lagi akan diumumkan Jokowi, Rabu (23/10/2019).
"Salah satu nanti akan diumumkan sendiri oleh pak Jokowi pada hari Rabu," ujar Dasco di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,Senin, (21/10/2019).
Menurut Dasco, satu pos menteri untuk Gerindra nantinya akan diisioleh Wakil Ketua Umum Gerindra dan juga Mantan Ketua Komisi IV DPR Edhy Prabowo.
Baca: Reaksi Hasto Kristiyanto Saat Ditanya Soal Calon Menteri Dari PDIP
Hanya saja Dasco mengatakan belum mengetahui pos kementerian yang akan diisi nanti.
"Iya pak Edhy Prabowo dan pak Prabowo," katanya.
Hal senada juga disampaikan Jubir Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Baca: Kisah Anak Mantan TKI Jadi Menteri Jokowi, ke Jakarta Naik Bus Ekonomi hingga Tidur di Meja Kantor
Ia mengatakan bahwa kemungkinan besar satu pos kementerian yang menjadi jatah Gerindra akan diisi oleh Edhy Prabowo.
"Edhy memang diminta oleh pak Jokowi, maksud saya Gerindra diminta oleh pak Jokowi dua lah, kemungkinan salah satunya bang Edhy," katanya.
Prabowo diminta bantu Bidang Pertahanan
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengaku diminta Presiden Jokowi untuk memperkuat kabinet Jokowi - Maruf Amin.
Senin (21/10/2019) Prabowo bersama dengan wakil Ketua Gerindra Edy Prabowo menghadap Jokowi selama kurang lebih satu jam, pukul 16.05 WIB hingga 17.10 WIB.
"Saudara-saudariku sekalian saya baru saja, menghadap bapak presiden RI, yang baru kemarin dilantik. Kami diminta untuk memperkuat kabinet beliau dan saya sudah sampaikan keputusan kami dari Partai Gerindra apabila diminta kami siap membantu, hari ini siap diminta dan kami siap membantu," tutur Prabowo di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta.