News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jadi Penutup Acara di ILC tvOne, Sujiwo Tejo: Pancasila Itu Ada Apa Tidak?

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dalang Sujiwo Tejo mengisi pagelaran teater kebangsaan bertajuk Tripikala Tertawa Bersama Megawati Soekarnoputri di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Senin (23/1/2017). Teater kebangsaan ini digelar bertepatan dengan hari ulang tahun Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ke 70 tahun. Turut hadir pada acara ini Presiden Jokowi serta sejumlah tokoh politik. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Sujiwo Tejo hanya melihat gambar garuda, dan teks pancasila saja.

Baginya, amalan pancasila sudah tidak ada.

Baca: Pasang Gambar Cadar dan Celana Cingkrang, Topik ILC TVOne: "Apa dan Siapa Yang Radikal?"

"Bagi saya nggak ada, jujur. Yang ada itu gambar burung garuda pancasila dan teks Pancasila Siapa yang mau anti sama sesuatu yang nggak ada?" tanyanya.

Bagi Sujiwo Tejo, tidak ada lagi pancasila karena rakyat menderita.

"Kalau pancasila ada, air kita nggak beli. Lapangan kerja gampang. Perusahaan-perusahaan saldonya Rp 0, karena tidak mengejar keuntungan," ujarnya.

Hal tersebut dianalogikan Sujiwo Tejo mirip pasangan suami dan istri yang menikah, namun tidak tinggal satu rumah dan tidak pernah mengobrol.

Namun, pasangan suami dan istri tersebut bicara kepada anaknya untuk jangan anti pernikahan.

Baca: Proyeksi UMK Terendah di Pulau Jawa, Termasuk di Kabupaten Garut hingga Gunungkidul

"Inikan kaya orang sudah menikah, suami istri menikah, nggak serumah, nggak seranjang, nggak ngobrol. Terus ngomong sama anaknya 'kamu jangan anti pernikahan'. Itu bukan pernikahan, kertas nikahnya ada. Makanya, jangan radikal ngomong anti Pancasila, Pancasilanya endi (mana)?" tegasnya.

Radikalisme juga Sujiwo Tejo ibaratkan orang sembahyang.

"Banyak orang sembahyang, tapi sembahyangnya nggak ada. Sembahyang tapi nonton film, yang belakang silau. Sembahyang tapi buang sampah sembarang, sembahyangnya nggak ada. Dia sembahyang tapi sembahyangnya nggak ada, sama saja Pancasila, Pancasilanya nggak ada," tuturnya.

Seusai menuturkan hal tersebut, Sujiwo Tejo juga mengungkapkan untuk tidak anti pancasila.

Lebih baik menurut Sujiwo Tejo, untuk anti kepada sesuatu yang ada.

Tangkap Layar ILC SUjiwo Tejo saat jadi Narasumber ILC Selasa (5/11/2019) dengan tema 'Apa dan Siapa yang Radikal?' (YouTube ILC)
Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini